Sumedang Bakal Punya Wisata Geologi, Tampilkan Replika Gading Gajah dan Kura-kura Purba

Rizal Fadillah
Replika gading gajah. (Foto: sumedangkab.go.id)

SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang berencana membuat replika Gading Gajah dan Kura-kura Purba yang fosilnya ditemukan di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo beberapa tahun lalu.

Nantinya, kedua replika tersebut akan dipajang di kantor Gedung Sekretariat Daerah (Setda), Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS). Sementara di Jembarwangi akan dibangun Site Museum.

"Supaya masyarakat tahu bahwa di Sumedang ada kehidupan zaman purbakala. Ini bisa dijadikan wisata geologi di Kabupaten Sumedang," ucap Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan usai menerima jajaran Museum Geologi Bandung di Ruang Rapat Kareumbi, PPS, Selasa (25/7/2023).

Erwan mengatakan, dirinya terus mengikuti proses penemuan fosil-fosil tersebut, termasuk ketika pembukaan boks peti yang berisi fosil sampai diserahkan ke Museum Geologi Bandung untuk diteliti lebih lanjut.

"Alhamdulillah proses rekontruksi kedua fosil tersebut telah selesai dan akan segera dikembalikan ke Pemkab Sumedang," ujarnya.

Wabup menerangkan, di Kabupaten Sumedang ada Perda nomor 7 Tahun 2015 tentang Struktur Bangunan dan Kawasan Cagar Budaya dimana di dalamnya mencakup pelestarian fosil tersebut.

"Kami akan segera tindak lanjuti aksi di lapangannya berupa Perbub untuk Juklak, Juknisnya bagaimana kita melindungi fosil-fosil purbakala mencapai lebih dari 1,5 juta tahun itu," katanya.

Sementara itu, Kepala Museum Geologi Bandung, Isnu Hajar Sulistyawan menjelaskan, tentang standar keamanan Site Museum Jembarwangi. Pihaknya mengandalkan dari kekuatan masyarakat setempat.

"Jadi kesadaran masyarakat terhadap perlindungan kepada museum ini tentunya akan menjadi garda utama, baik dari sisi fisik maupun dari bagaimana material-material tersebut agar tidak dimiliki pihak lain," ucapnya.

Isnu mengaku senang karena kesadaran masyarakat Jembarwangi untuk melindungi fosil-fosil sudah meningkat. Menurutnya, ada perubahan paradigma dari yang sebelumnya memperjualbelikan sekarang lebih kepada mengkonservasi.

"Tentunya ini suatu hal yang luar biasa dan outcome tersendiri bagi kita, dimana budaya masyarakat sudah sedemikian tingginya. Ada kesadaran mengkonservasi dan komitmen kuat Bu Kades," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network