“Kemudian produk kriya tersebut bisa menembus pasar global lebih luas lagi, karena harapan kami pengurus Dekranasda yang baru ini bisa membawa semangat bagi para pelaku usaha kriya,” katanya.
Menurutnya, selama pandemi Covid-19 para pelaku usaha kerajinan di Jabar terdampak cukup signifikan. Karena itu, sejak awal 2023 Dekranasda mendorong dan mempromosikan produk kerajinan Jabar secara optimal.
“Dari segala sisi kita bantu, kita minta pembinanya [jajaran Dekranasda] untuk terus berkontribusi, karena di sini mereka yang terlibat itu suka dan ingin memajukan produk kriya Jawa Barat. Tak hanya pengurus provinsi tapi juga pengurus kabupaten/kota,” paparnya.
Pihaknya sepakat dengan arahan dan apresiasi Penjabat Gubernur bahwa produk kriya Jawa Barat sudah naik level. Noneng menunjuk 9 pengrajin kriya Jabar berhasil memperoleh penghargaan dan nominasi di ajang Kriya Nusa 2023 lalu.
“Mereka terbaik dari seluruh kerajinan daerah lain di Indonesia. Bahannya juga beragam, dari kain, bambu, kayu hingga logam,” imbuhnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait