"Kita tidak boleh terpengaruh. Kita tetap kondusif, ngajaga lembur, akur jeung dulur, jadi semua sahabat kita. Kita bisa akur, kompak apabila kita itu pada kejujuran, keikhlasan bahwa ini adalah masalah bangsa yang harus kita jaga bersama," tambahnya.
Sepakat dengan koleganya, Dindin S Maulani merasa bersyukur dengan adanya deklarasi Jabar Anteng. Hal ini menjadi bukti bahwa seluruh Jawa Barat mencita-citakan Pemilu 2024 berlangsung, jujur, adil, aman dan netral.
"Negara sedang tidak baik-baik saja. Jadi kita harus ekstra hati-hati. Ekstra melakukan pengamanan," ujarnya.
Kepala Bakesbangpol Jabar, Iip Hidajat menerangkan, deklarasi Jabar Anteng adalah sikap bersama seluruh pihak dimana selanjutnya akan dilakukan sosialisasi, edukasi serta silaturahmi secara pentahelix, dalam mewujudkan Pemilu 2024 berlangsung damai.
"Kegiatan ini akan ada tindaklanjut. Kami laporkan, hari ini hadir 500 orang. Terdiri dari unsur Forkopimda, ASN, TNI, Polri, tokoh masyarakat, tokoh politik, akademisi, komunitas dan media. Semua unsur masyarakat. Jabar harus dipastikan dalam pelaksanaan Pemilu berjalan damai dan kondusif," paparnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait