BANDUNG BARAT, iNewsBandungRaya.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kampung Lembah Nendeut, RT 01/03, Desa Sadangmekar, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyebabkan tebing setinggi 7 meter longsor.
Insiden bencana alam itu terjadi pada Minggu (3/12/2023). Material longsor berupa tanah dan bongkahan pohon bambu itu sempat menutup jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Cisarua dengan Kecamatan Padalarang.
"Kejadiannya kemarin jam 6 pas magrib tiba-tiba longsor. Kebetulan memang kemarin hujan terus dari siang," ujar Tomi (51) salah seorang warga, Senin (4/12/2023).
Material longsor itu langsung menutup jalan hingga tak bisa dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat. Warga secara swadaya bersama petugas BPBD KBB langsung melakukan evakuasi agar jalan tersebut setidaknya bisa dilalui.
Berdasarkan pantauan, kini jalan status milik kabupaten itu sudah bisa dilalui. Namun material longsor tanah dan bambu yang masih berada di bahu jalan itu terancam longsor susulan karena belum dilakulan penanganan secara keseluruhan.
"Malam sempet ketutup total tapi sama warga gotong royong dibuka buat lewat motor sama mobil. Tapi kalau dibiarkan ini bisa jadi longsor lagi," ujar Tomi.
Warga berharap pemerintah segera mengevakuasi material longsor tersebut karena jalan tersebut merupakan akses utama untuk melakukan berbagai aktivitas perekonimian, pendidikan dan sebagainya.
Petugas lapangan BPBD KBB Suheri mengatakan, berdasarkan hasil assesment di wilayah Kecamatan Cisarua memang ada sejumlah titik kejadian bencana alam saat hujan deras mengguyur pada Minggu (3/12/2023).
"Kalau jalan kabupaten itu ada dua titik yang terdampak longsor. Rumah juga ada empat yang rusak ringan dan sedang," ujar Suheri.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
