BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemkot Bandung kembali menghadirkan Pasar Murah di 30 kecamatan. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat ditengah kenaikan harga komoditas pokok menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, kali ini titik lokasi Pasar Murah berada di Kecamatan Regol, Panyileukan, dan Mandalajati.
"Kami menyediakan beras medium SPHP, bekerja sama dengan Bulog sebanyak 10 ton. Kalau di kecamatan lain 5 ton, tapi di Kecamatan Regol kuotanya lebih banyak karena biasanya respon warga di sini lebih ramai," ucap Elly, dikutip Jumat (8/12/2023).
Meski begitu, tak ada batasan jika warga dari wilayah lain ingin membeli kebutuhan pokoknya di Pasar Murah manapun. Hal ini berbeda dengan Operasi Pasar.
"Kalau Operasi Pasar itu dibatasi hanya satu atau dua komoditas saja, misal beras atau minyak. Jadi hanya warga wilayah tersebut yang boleh membeli," ungkapnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
