Gelar Dialog Bersama Warga Ciumbuleuit, Forum ngaDandanan Bandung Ajak Pemuda Peduli Lingkungan

Rizal Fadillah
Gelar Dialog Bersama Warga Ciumbuleuit, Forum ngaDandanan Bandung Ajak Pemuda Peduli Lingkungan. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Tokoh Masyarakat Bandung, Dandan Riza Wardana mengajak masyarakat khususnya anak muda di Ciumbuleuit untuk peduli terhadap lingkungan.

Ajakan ini disampaikan Dandan Riza Wardana saat menghadiri dialog dan diskusi yang digelar Forum ngaDandanan Bandung dan Komunitas Muda Ciumbuleuit (Ciumbuleuit Youth Community) mengenai kondisi terkini Kota Bandung dan khususnya kawasan Punclut, Rabu (10/1/2024).

Dandan yang juga Sekretaris Dewan Penasehat FKPPI Kota Bandung itu mengatakan, daerah Ciumbuleuit masuk dalam kawasan KBU (Kawasan Bandung Utara) yang mana kawasan ini fungsinya sebagai kawasan resapan air.

"Ada nilai-nilai lingkungan hidup yang harus kita perhatikan, seperti halnya bangunan yang ada di Ciumbuleuit ini harus ramah lingkungan kedepannya dan harus sesuai aturan yang berlaku," ucap Dandan.

"Soal penghijauan harus ditingkatkan, konsep drainase atau gorong gorong harus ada embung embung dan juga biopori/sumur resapan, soal kemacetan jalan harus ada sistem transportasi terpadu Bandung Raya," tambahnya.

Dandan juga mengungkapkan, kawasan Ciumbuleuit juga termasuk patahan Lembang. Oleh karena itu, dirinya meminta masyarakat untu faham dengan mitigasi bencana.

Dalam dialog dan diskusi yang dipandu oleh Tokoh Pemuda Ciumbuleuit, Lukman Nurhakim berlangsung meriah dengan hadirnya musik balada akustik oleh Trisno Yuwono yang biasa dipanggil Omtris.

Meski saat acara disertai cuaca hujan dan dingin, namun tidak menghalangi warga Ciumbuleuit untuk datang dan berbincang-bincang mengemukakan pendapat mengenai problematika warga dan lingkungan disekitar Kawasan Punclut Ciumbuleuit.

Mereka tampak antusias membahas terkait berbagai permasalahan yang ada di Kota Bandung. Di antaranya mengenai belum terpecahkannya masalah Tata kelola Drainase (sistem pembuangan air) terutama saat hujan.

Kemudian, penataan Jalan Desa yang kini telah menjadi jalan alternatif Bandung-Lembang, Tata kelola kawasan wisata Punclut dan kesempatan pekerjaan warga khususnya kaum muda, kepastian sertifikasi tanah HGU Punclut.

Lalu, masalah penghijauan kawasan Punclut dan problem kusutnya zonasi sekolah SMP, hingga banyak anak-anak usia sekolah tidak mendapatkan kesempatan mencicipi sekolah SMP negeri di wilayahnya.

"Warga berharap jika siapapun tokoh masyarakat Kota Bandung yang akan maju menjadi Wali Kota Bandung nanti dan berkomitmen mampu menyelesaikan persoalan ini," ungkap Lukman.

Lukman pun menjamin, dukungan warga Ciumbuleuit dan kawasan Punclut akan deras mengalir bagi siapapun calon Wali Kota Bandung 2024 nanti yang mampu menyelesaikan persoalan tersebut.

"Dukungan Warga Ciumbuleuit dan Kawasan Punclut tidak akan sia-sia, warga akan menyokong dan memenangkan calon tersebut secara all out (habis-habisan) untuk menjadi Wali Kota dalam Pilkada Walikota Bandung yang diagendakan secara serentak pada bulan November 2024 nanti," tandasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network