BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Unilever Indonesia melalui brand Lifebuoy menggelar program "Pesantren Sehat Lifebuoy” yang diikuti 500 santri dan santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Mathla'ul Huda Bandung, Senin (19/2/2024). Dalam program untuk meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) itu diisi dengan pelatihan dan edukasi kesehatan untuk mencetak Duta Santri.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Bidang Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Jabar Ahmad Fatoni, Kepala Kanwil Kemenag Kabupaten Bandung Cece Hidayat, Ketua Forum Ponpes Jabar R Edi Komarudin, Direktur dan Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia Nurdiana Darus, Direktur Integrated Operations Unilever Indonesia Enny Sampurno, Pimpinan Ponpes Mathla'ul Huda Bandung KH Miftahul Khoer, dan pengasuh Ponpes Mathla'ul Huda Bandung.
Kabid Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Jabar Ahmad Fatoni mengatakan harapannya agar melalui kerja sama Unilever Indonesia ini mampu menjadikan santri selalu mencintai kebersihan dan kesehatan, serta selalu menjaga hal-hal yang akan merugikan diri sendiri.
“Untuk itu, terima kasih atas kehadiran Unilever Indonesia untuk penguatan pondok pesantren melalui jalur kesehatan tubuh, gigi, dan mulut, dan kebiasaan untuk menciptakan nuansa-nuansa baru,” kata Ahmad Fatoni.
Kemenag berharap, ujar Ahmad Fatoni, pelatihan Santri Berseri ini menjadi pilot project di Ponpes Mathla'ul Huda, sehingga para santri lebih sehat dan kuat dalam melakukan berbagai aktivitas. “Kalau sehat dan bertubuh kuat, para santri dapat menuntut ilmu lebih baik dan mengisi waktu senggang dengan hal-hal bermanfaat,” ujar Ahmad Fatoni.
Pimpinan PP Mathla'ul Huda Bandung KH Miftahul Khoer mengatakan, pelatihan PHBS ini menjadikan santri berseri bercahaya, sehat, dan percaya diri. Para santri dianjurkan tidak saja meningkat ilmu, tetapi juga fisik sehat wal’afiat.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait