Kedua terkait dengan skala radiusnya. Erma menyebut, bencana tornado mempunyai skala radius hingga mencapai 2 kilometer.
"Jika skala radiusnya masih berada di bawah angka 2 kilometer, maka hal itu masih dikategorikan mikro dan belum termasuk meso," imbuhnya.
Ketiga dan keempat yakni dilihat dari dampak yang ditimbulkan serta durasinya. Selama ini, bencana angin kencang yang terjadi di Indonesia tak pernah mempunyai dampak terlalu merusak dan durasinya pun cenderung singkat.
"Kemudian, yang keempat itu durasi. Puting beliung di wilayah kita selalu kurang dari 10 menit. Gak ada yang melampaui durasinya 10 menit," terangnya.
Erma mengatakan, bahwa angin kencang yang terjadi di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang sudah memenuhi keempat faktor tersebut. Selain itu, fenomena angin kencang itu terlihat jelas di satelit awan sehingga memperkuat kepastian bahwa fenomena itu merupakan tornado.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait