"Saya memutuskan tarawih di sini karena masjid ini punya nilai historis tinggi," ucap Bey.
Bey mengapresiasi DKM yang terus memelihara masjid bersejarah yang berada di kawasan permukiman Gang Mama Winata tersebut.
"Masjidnya unik, alhamdulilah, saya salat tarawih 23 rakaat, tadi juga sempat silaturahim dengan DKM," ungkapnya.
Bey mengatakan, tarawih keliling ke masjid-masjid yang dikelola oleh warga memberikan pengalaman menarik. Ia sengaja tak menginformasikan kedatangan agar tidak merepotkan pengurus dan warga.
"Saat tarawih keliling itu kami yang harus beradaptasi dengan kebiasaan masjid-masjid yang didatangi," ujarnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait