Serba Bisa, Mahasiswa STiMB Sukses Produksi dan Pasarkan Musik Secara Mandiri

Rizal Fadillah
Serba Bisa, Mahasiswa STiMB Sukses Produksi dan Pasarkan Musik Secara Mandiri. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Perkembangan industri musik di era digital telah mengalami perubahan yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir, sejalan dengan perkembangan teknologi dan internet. Teknologi digital telah mengubah cara musik diproduksi, didistribusikan, dan dikonsumsi.

Internet memiliki peran yang sangat penting dalam pemasaran musik secara digital melalui infrastruktur teknologi berupa platform dimana musik dapat dengan mudah untuk didistribusikan, diputar, dan diakses melalui format digital.

Platform musik digital terkemuka di antaranya Spotify, Apple Music, Amazon Music, YouTube Music dan lain sebagainya, merupakan tempat di mana musisi dapat mengunggah karya musiknya dan mendapatkan kesempatan untuk memasarkan karyanya tersebut hingga mencapai audiens global tanpa harus bergantung pada toko fisik atau label rekaman tradisional.

Hal ini memberikan musisi kendali penuh atas distribusi musik, serta membebaskannya untuk mengeksplorasi berbagai genre dan menghasilkan karya-karya yang lebih eksperimental. Musik digital dan platform-platform ini telah mengubah cara orang mendengarkan dan berinteraksi dengan musik.

Platform-platform ini memudahkan audiens untuk mengakses musik melalui berbagai perangkat, termasuk smartphone, komputer, dan perangkat lainnya. Mereka pun menawarkan opsi berlangganan bulanan untuk menghapus iklan dan mendengarkan musik secara offline.

Ketua Sekolah Tinggi Musik Bandung, Dini Ardiningsih mengatakan, mata kuliah yang diberikan di Sekolah Tinggi Musik Bandung (STiMB) antara lain bertujuan membantu mahasiswa memanfaatkan potensi teknologi digital untuk menjadi musisi serba bisa yang tidak hanya tampil di atas panggung.

"Tapi juga mengelola produksi dan pemasaran musik mereka secara mandiri dan mencapai audiens yang lebih luas," ucap Dini dalam keterangannya, Senin (25/3/2024).

Beberapa mahasiswa STiMB yang telah berhasil memproduksi karya dan memasarkannya melalui platform music Spotify antara lain adalah HVRSHXY dengan lagu Mantrashiva yang release pada tanggal 26 Oktober 2023 dan sudah mencapai lebih dari 11.000 pendengar.

Mahasiswa lain adalah Dorin yang produktif mengeluarkan karyanya antara lain lagu Ruang Singgah, Sudah Saatnya, Penggawa Garuda dan 7 lagu lain sejak Juli tahun 2022.

Andri Ligar dengan lagu Rey’s Balcony, Jamming in the Park, dan beberapa lagu lainnya, mereka menjadi contoh dari beberapa mahasiswa STiMB yang produktif dalam membuat karya dan memasarkan hasil karyanya dengan cara mandiri.

Sekolah Tinggi Musik Bandung senantiasa mendorong agar mahasiswanya tidak hanya belajar tentang aspek kreatif dari musik tetapi juga memahami bagaimana mengelola karier musik mereka sendiri.

Hal ini memungkinkan mereka untuk berkembang sebagai artis/performer sekaligus menjadi pengusaha musik yang cerdik, menjadikan STiMB sebagai lembaga yang relevan dan adaptif dalam dunia musik yang terus berubah.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network