Nurcholish Madjid Terima Lifetime Achievement Award, Kang Ace: Apresiasi bagi Alumni Berprestasi

Agus Warsudi
Menag Yaqut Cholil Qoumas menyerahkan Lifetime Acheivement Award kepada Ommy Komariah, istri almarhum Nurcholis Madjid di acara IKALUIN Jakarta Award 2024. (FOTO: ISTIMEWA)

Prestasi Alumni Cermin Bagi Mahasiswa

Ketua Umum IKALUIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tubagus Ace Hasan Syadzily atau Kang Ace mengatakan, IKALUIN Jakarta telah memiliki pengurus di lima daerah, Jakarta, Sulawesi Selatan, Bekasi Raya, Banten, Priangan Timur. "Insya Allah akan dibentuk Ikaluin NTB dan Lampung," kata Kang Ace.

IKLAUIN Jakarta Award 2024, ujar Kang Ace, diselenggarakan untuk memberikan apresiasi kepada para alumni yang dinilai berprestasi, berkiprah nyata, berjasa bagi kehidupan bangsa dan negara. Tentu bukan hanya alumni yang memiliki popularitas tinggi, tetapi alumni yang memang bekerja senyap di tengah masyarakat. 

Para penerima IKALUIN Award 2024 ini diharapkan dapat menjadi cermin bagi para mahasiswa UIN untuk ke depan dapat berkiprah positif bagi bangsa dan negara.

"Kami mendapatkan berbagai masukan dari masyarakat, ada alumni UIN Jakarta yang bekerja tanpa pamrih, menunjukkan kontribusi kemanusiaannya. Karena itu, tim panel sama sekali tidak diintervensi oleh ketua umum, kami sepenuhnya menyerahkan kepada tim panel," ujar Kang Ace.

Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Asep Saepudin Jahar MA PhD mengatakan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai bagian dari Perguruan Tinggi Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia, sedang melaksanakan program digitalisasi. Sekarang sedang menjadi agenda negara, yaitu Sistem Pemeritahan Berbasis Elektronik (SPBE).

"Ini menjadi bagian penting dalam konteks reformasi birokrasi, transparansi, dan akuntabilitas. Yang kedua, kami sedang mengembangkan green campus, agar UIN Jakarta terbebas dari polusi dengan mengelola waste (sampah), water (air), dan energy (energi)," kata Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Ketiga, ujar Prof Asep Saepudin Jahar, UIN Jakarta tengah mengembangkan pusat bisnis, seperti, rumah sakit, hotel, dan asrama, agar dapat mandiri dalam pendanaan dan tidak mengandalkan Uang Kuliah Tunggal (UKT), sekaligus untuk kesejahteraan tenaga pendidik dan dosen.

Editor : Ude D Gunadi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network