"Maka pada hari ini kami melaksanakan rembuk stunting, sebagai salah satu langkah, guna membulatkan tekad dan memperkuat komitmen agar Kabupaten Bandung bisa merdeka dari kasus stunting," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, tutur Yeni, para peserta mendapatkan bantuan dari Bupati Bandung Dadang Supriatna berupa Pemberian Makanan Tambahan (PMT), paket sembako dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bandung, dan beras FortyVit khusus untuk pertumbuhan balita dari Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Bandung.
Turut hadir menjadi narasumber rembuk stunting antara lain, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bandung Ruli Hadiana; Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Yuli Irnawati Mosjasari dan Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Bandung Muhamad Hairun.
Kepala Dinkes Kabupaten Bandung Yuli Irnawati Mosjasari mengapresisi inisiatif IKWI Kabupaten Bandung menggelar rembuk stunting, mengundang ibu-ibu dan para kader posyandu.
"Saya apresiasi dan berterimakasih karena ini merupakan upaya dari IKWI Kabupaten Bandung yang sangat menunjukan kepeduliannya terhadap stunting di Kabupaten Bandung," kata Kadinkes Kabupaten Bandung.
Yuli menyatakan, sampai saat ini, angka prevalensi stunting di Kabupaten Bandung cukup tinggi, mencapai 9,7 persen berdasar data EPPBGM. "Dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah daerah, swasta, masyarakat, termasuk IKWI Kabupaten Bandung, angka tersebut dapat segera turun," ujarnya.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait