JAKARTA, iNewsBandungRaya.id – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengimbau masyarakat agar menghindari pembahasan politik di masjid menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 pada 27 November mendatang.
Hal itu disampaikan Ketua Lembaga Takmir Masjid PBNU, Mokhamad Mahdum usai acara Silaturahmi Nasional LTM PBNU di Muamalat Tower, Jakarta.
Menurutnya, pembicaraan politik di masjid akan menimbulkan perbedaan yang menghasilkan ketidaknyamanan untuk para jamaah atau pengguna masjid.
Mahdum menegaskan, masjid bukan sekadar tempat shalat tetapi juga menjadi rumah kedua bagi umat Islam sehingga membutuhkan kenyamanan.
"Jadi prinsipnya menjadikan masjid pusat peradaban dan pusat perubahan, ekosistemnya seperti itu," ucap Mahdum dikutip Senin (9/9/2024).
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait