Tantangan yang makin kompleks, kata Erawati, memerlukan penilai untuk tidak hanya bekerja secara profesional, namun terus berkolaborasi dengan pihak lain.
Menurutnya, integritas dan profesionalisme menjadi fondasi dan pilar bagi semua profesi karena adanya tuntutan transparansi dan akuntabilitas dari publik. Kemampuan untuk beradaptasi dengan regulasi baru dan tren pasar yang terus berubah juga menuntut penilai untuk dapat mengikutinya.
"Perkembangan teknologi yang dapat memudahkan proses penilaian di saat yang sama menghadirkan tantangan terkait keamanan data, ketepatan analisis dan transparansi," jelasnya.
Dikatakan Erawati, globalisasi menyebabkan peningkatan standar dan ekspektasi dari regulator, masyarakat dan pemangku kepentingan, menuntut adaptasi yang responsif dari penilai.
"Kami berharap agar MAPPI dapat terus berkolaborasi dengan pemerintah, otoritas, sektor industri dan sinergi dengan dunia pendidikan," katanya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait