BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi menyampaikan gagasanya dalam mengatasi masalah lingkungan di Jabar.
Menurut Dedi, untuk mengatasi masalah lingkungan maka harus dilakukan perubahan tata ruang. Seperti halnya ruang gunung yang saat ini semakin menyempit.
"Dalam kaidah Sunda itu ada kalimat begini, ada leuweung tutupan, ada leuweung titipan, ada leuweung awisan, ada leuweung garapan. Keempat tempat ini harus diterapkan secara konsisten hari ini masyarakat kita sudah menyerobot ke arah leuweung tutupan," jelasnya.
Leuweung tutupan di Jabar hari ini, kata Dedi, hanya tersisa 17 persen. Jika hal ini dibiarkan maka bukan tidak mungkin bencana banjir dan longsor akan terus melanda.
Kemudian, jelas Dedi, untuk mengatasi masalah tersebut perlu adanya tindakan-tindakan yang tegas dan terukur dari pemerintah terhadap berbagai perilaku penyimpangan lingkungan.
"Baik pembalakan hutan penambangan liar, dan kemudian melakukan tindakan lagi pada apa? memetakan wilayah-wilayah yang salah peruntukannya yang hari ini mendapat izin ditempatkan pada tempat-tempat yang proporsional," ujarnya.
Dedi menekankan, pemerintah harus bisa memastikan kondisi sungai dalam keadaan terjaga agar aliran air bisa mengalir dengan baik.
"Tidak ada penyempitan, tidak ada bangunan yang ada di atasnya dan kemudian kembali dihentikan berbagai bentuk eksploitasi sungai, melakukan pembuangan sampah limbah ke sungai yang berakibat sungai kita menjadi tercemar," ungkapnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait