Berita Duka, Prof Nanat Fatah Natsir Mantan Rektor UIN SGD Periode 2003-2007 dan 2007-2011 Meninggal
Prof Nanat merupakan sosok penting dalam merintis peralihan status perguruan tinggi Islam tersebut, dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi UIN SGD Bandung. Setelah berubah status menjadi universitas, Prof Nanat juga berperan besar dalam pengembangan UIN SGD Bandung.
Prof Nanat dikenal dengan konsep “paradigma wahyu memandu ilmu”. Dalam upaya integrasi ilmu agama dan ilmu umum UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof Nanat mengilustrasikannya dalam filosofi atau metafora roda.
Prof Nanat mengilustrasikan filosofi roda sebagai titik-titik persentuhan antara ilmu dan agama. Artinya, pada titik-titik persentuhan itu, manusia dapat membangun dan mengintegrasikan keduanya.
Dalam teori ilmu atau theory of knowledge, dibahas secara ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Maka lokus pandangan keilmuan UIN SGD Bandung dibingkai dalam metafora sebuah roda.
Roda adalah simbol dinamika dunia ilmu yang memiliki daya berputar pada poros dan berjalan melewati relung permukaan bumi. Roda adalah bagian esensial dari sebuah makna kekuatan yang berfungsi menopang beban suatu kendaraan yang bergerak dinamis.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait