Bandung Dikepung Banjir Cileuncang Usai Diguyur Hujan, Pasteur dan Pagarsih Parah

Agus Warsudi
Pengendara motor yang nekat menerobos banjir di Jalan Pasteur menanggung risiko kendaraannya mati di tengah jalan. (Foto: Istimewa)

Pantauan di Jalan Karang Tineung, Kota Bandung, jalan sempat terendam banjir akibat saluran air yang tidak bisa menampung curah hujan. Ketinggian air mencapai mata kaki orang dewasa. 

Para pejalan kaki yang melintasi jalan tersebut harus berhati-hati sebab aliran air yang deras melaju ke arah Jalan Sukajadi, Kota Bandung. Kendaraan roda dua dan empat harus menurunkan kecepatan agar cipratan air tidak mengenai warga yang tengah berteduh di sekitar jalan tersebut.

Banjir di Jalan Pagarsih, Kota Bandung menyebabkan kawasan itu tidak dapat dilintasi kendaraan. Namun saat ini genangan berangsur surut. 

Sementara itu di Jalan Setiabudi, terdapat pengelupasan aspal jalan. Kemacetan kendaraan pun tidak dapat terhindarkan di Jalur Pasteur dan Jalan Cipaganti. 

Ade Supriatna, warga Bandung mengatakan, hujan deras terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Jumat (24/1/2025) dan terus mengguyur hingga menjelang petang. Aliran air banjir di Jalan Pasteur datang dari wilayah Babakan Jeruk. "Ya banjir hampir sepinggang pak. Air datang dari Babakan Jeruk," ucap dia, Jumat (24/1/2025).

Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network