Dedi Mulyadi Siapkan Program Wamil untuk Siswa Bermasalah di Jabar

Rina Rahadian
Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030. (Foto:Biro Adpim Jabar)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah mempertimbangkan penerapan program wajib militer (wamil) di kalangan pelajar untuk membentuk karakter bela negara.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan rencana ini akan dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah menengah atas (SMA).

“Saya berencana memasukkan kurikulum wajib militer ke pendidikan SMA untuk pembentukan karakter bela negara,” ujar Dedi usai pelantikannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025).

Fokus Menangani Geng Motor dan Tawuran Pelajar

Program wamil ini direncanakan akan diterapkan secara khusus bagi pelajar yang terlibat dalam aksi kriminal, seperti balap liar, geng motor, dan perkelahian antar pelajar.

“Mereka yang tertangkap karena balapan liar, terlibat geng motor, atau tawuran akan kami masukkan ke dalam program wajib militer,” jelas Dedi.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network