BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat mendesak pemerintah segera memperbaiki kondisi jalan di jalur pantai utara (pantura) dan pantai selatan (pansela) Jawa Barat yang akan digunakan untuk arus mudik lebaran 1446 Hijriah. Berdasarkan survei Dilantas Polda Jabar dan jajaran, kondisi jalan di dua ruas itu rusak di sejumlah titik.
Wakil Direktur Lalu LIntas (Wadirlantas) Polda Jabar Kombes Pol Edwin Affandi mengatakan, telah melakukan survei ke sejumlah ruas jalan yang akan digunakan untuk arus mudik Lebaran 1446 Hijriah.
Jalur utama yang digunakan mudik antara lain jalur Trans Jawa mulai dari Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), hingga Palimanan-Kanci (Palikanci).
Selain tol, kata Kombes Edwin, jalan arteri yang juga menjadi jalur utama mudik adalah, jalur pantura dan pansela, dan Puncak Bogor.
"Jalur yang menjadi titik perhatian kami adalah pantura dan pansela karena masih banyak di beberapa ruas jalan rusak berlubang," kata Wadirlantas di Mapolda Jabar, Kamis (27/2/2025).
Ditlantas Polda Jabar berkoordinasi dengan pengelola jalan tol, pemerintah pusat, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan dinas PUPR provinsi, kota/kabupaten untuk melengkapi sarana dan prasarana jalan di jalur utama mudik tersebut.
"Kami meminta segera dilakukan perbaikan jalan. Sedangkan di jalur pantai selatan terdapat lokasi yang terkena bencana sehingga harus segera diperbaiki agar bisa dilintasi. Jalur ini nanti akan difungsikan untuk mengurai kemacetan pada saat arus balik berlangsung," ujar Kombes Edwin.
Wadirlantas menuturkan, beberapa kawasan wisata juga menjadi perhatian Ditlantas Polda Jabar. Antara lain, kawasan Puncak, Lembang, Ciwidey, Cipanas, Pangandaran, dan Palabuhanratu. "Selain jalur mudik, petugas juga disiagakan di kawasan wisata," ujar tutur Wadirlantas.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait