"Saya rasa sah-sah saja Iwan berkampanye dengan menggunakan gambar KDM, karena beliau adalah Gubernur Jabar, bukan hanya Gubernur milik satu partai. Terlebih pada Pilgub lalu pun KDM didukung dan disokong penuh oleh seluruh kader Golkar," tegas Ketua Depidar SOKSI Jabar ini.
Yod menyebut, popularitas KDM memang menjadi alasan setiap paslon untuk mencoba meraih coattail effect. "Jadi persahabatan KDM dengan Iwan yang berlangsung puluhan tahun, tentu digunakan secara maksimal untuk kemenangan Iwan pada PSU mendatang. Dan saya optimis kader Golkar itu yang akan memimpin Tasikmalaya dengan memenangkan PSU 19 April nanti," tegas Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jabar ini.
Sebelumnya, hasil Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024 mendapatkan gugatan dari pasangan nomor urut 2, kemudian MK memutuskan agar KPU Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan PSU Pilkada 2024 pada 60 hari ke depan terhitung sejak putusan, 24 Februari 2025.
MK saat itu memutuskan, Ade Sugianto tidak memenuhi syarat untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Tasikmalaya dalam Pilkada 2024, karena terbukti telah menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya selama lebih dari dua periode. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait