BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Di tengah rimbunnya pepohonan Armor Urban Forest, Luminance Event Collaboration (LEC) digelar dengan semangat kolaborasi lintas sektor industri event dan hospitality. Acara yang berlangsung meriah ini mempertemukan lebih dari 90 pelaku Wedding Organizer (WO) dan Event Organizer (EO), baik dari Bandung maupun luar kota seperti Jakarta pada Selasa (3/6/2025)
LEC bukan sekadar gelaran networking biasa. Ia adalah wadah kreatif yang dirancang untuk menyatukan kekuatan dari Kagum Group, yang terdiri dari Kagum Hotels, Indobistro, dan Armor Urban Forest sendiri, untuk membangun sinergi bisnis yang lebih kuat dan berorientasi pada masa depan.
Menyatukan Visi, Menciptakan Solusi
Agus Sutisno, General Manager Sales Corporate Kagum Group, menjelaskan bahwa LEC adalah jawaban atas dinamika baru dalam perilaku konsumen.
"Customer behaviour saat ini telah berubah. Banyak event, baik itu meeting, gathering, maupun wedding, kini lebih diminati di tempat yang tidak konvensional. Kita hadir untuk menjawab tren itu, dengan menyediakan venue indoor maupun outdoor yang lengkap," ujar Agus.
Melalui LEC, Kagum Group ingin menawarkan lebih dari sekadar tempat, tapi juga konsep yang menyeluruh. Dengan menggandeng Indobistro sebagai penyedia catering dan hotel-hotel dengan kapasitas beragam, kolaborasi ini membuka pintu bagi fleksibilitas event yang kini makin dicari klien: natural, intimate, dan tetap eksklusif.
Dipilihnya Armor Urban Forest sebagai lokasi LEC bukan tanpa alasan. Menurut Indra Bendara, Project Manager Armor UF, Armor kini lebih dari sekadar restoran kopi.
"Kami menyebut Armor sebagai life space. Di sini tidak hanya ada coffee shop, tapi juga garden, billiard, kidz corner, bahkan parkir yang luas. Vibes alamnya kuat, dan ini yang banyak dicari EO untuk event mereka, khususnya wedding," jelas Indra.
Konsep intimate wedding di taman dengan suasana malam menjadi salah satu keunggulan Armor. Bagi pasangan yang ingin menikah dengan nuansa alam di tengah kota, Armor Urban Forest menawarkan kehangatan dan keintiman yang sulit ditiru tempat lain.
LEC 2025 hadir di Armor Urban Forest, Bandung. (Foto: M Iqbal/iNews Bandung Raya)
Dengan kapasitas hingga 1000 orang (indoor dan outdoor), Armor siap mengakomodasi berbagai jenis acara, dari konser musik hingga pernikahan garden party.
LEC menjadi panggung bagi Kagum Group untuk memamerkan kekuatan mereka. Venue-venue seperti Golden Flower (kapasitas hingga 1000 orang), Serela Riau (500–700 orang), hingga Gino Braga (200–300 orang) dipersiapkan untuk berbagai skala event. Untuk pilihan outdoor, Grand Serela dan Armor Urban Forest memberikan alternatif yang segar dan unik.
Indobistro pun mengambil peran penting. Sebagai lini kuliner, mereka siap melayani kebutuhan katering, baik untuk acara formal maupun santai. Booth dan stand disiapkan agar peserta bisa langsung mengeksplorasi layanan secara menyeluruh.
Peluang Bisnis dan Kolaborasi Jangka Panjang
Dari 100 undangan yang disebar ke WO dan EO, sebanyak 98 pelaku industri event hadir, mencerminkan antusiasme tinggi terhadap konsep kolaboratif ini. Jumlah itu ditargetkan akan terus bertambah seiring LEC menjalin lebih banyak kemitraan di masa mendatang.
"Harapan kami, LEC ini bisa menjadi wadah agar para pelaku industri event bisa saling mendukung. Bukan hanya sekadar kerja sama bisnis, tapi juga ruang untuk berinovasi menghadapi tantangan zaman," ucap Agus Sutisno.
Dalam waktu dekat, Armor juga menyiapkan perayaan ulang tahun ke-2 bertajuk Armor Day, lengkap dengan festival, pop-up market, dan berbagai pertunjukan menarik lainnya—bukti bahwa LEC bukan hanya tentang bisnis, tapi juga komunitas dan kreativitas.
LEC menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi lintas lini adalah kunci keberlanjutan di industri event dan hospitality. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing entitas di dalam Kagum Group, LEC menciptakan formula baru dalam menyikapi kebutuhan konsumen yang terus berkembang.
Dalam lanskap event yang semakin kompetitif dan dinamis, kehadiran LEC dan Armor Urban Forest bukan hanya menyegarkan industri, tetapi juga menawarkan model kerja sama yang bisa ditiru banyak pihak.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait