BANDUNG BARAT,iNews BandungRaya.id - Pengurus Ormas Barisan Pejuang Demokrasi (Bapeksi) Se-Bandung Raya dikukuhkan, Senin (9/6/2025).
Pengukuhan pengurus DPC Bapeksi Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat ini dilakukan di Kampung Kancah RT 04/15, Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.
Hadir langsung melakukan pengukuhan adalah Ketua Umum Bapeksi TB Hasanuddin yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal Bapeksi, dan Ketua DPD Bapeksi Jabar Dadang Romansah.
"Ini adalah pengukuhan kepengurusan Bapeksi di wilayah Bandung Raya sekaligus dilanjutkan dengan peninjau UMKM," tutur Ketua DPD Bapeksi Jabar, Dadang Romansah.
Menurutnya sebagai Ormas, Bapeksi memang tampil beda dengan kegiatan yang terasa di masyarakat, menyelesaikan masalah di masyarakat sehari-hari, baik usaha atau kehidupan sehari-hari, karena Bapeksi juga punya LBH.
Oleh karena itu kepada seluruh pengurus DPC Bapeksi yang hari ini dikukuhkan agar jangan ragu untuk bergerak. Semuanya berangkat dengan niat baik untuk memeberi manfaat kepada masyarakat secara terus menerus.
Selain agenda pengukuhan, pada kesempatan ini pun turut dilakukan peninjauan oleh Ketum Bapeksi TB Hasanuddin beserta jajaran ke pelaku UMKM yang memproduksi tahu dari PD Kurnia dan menjadi mitra binaan dari Bapeksi di Kampung Kancah.
Kegiatan pemberian bantuan dan pembinaan ke pelaku UMKM bukan hanya kali ini dilakukan. Tapi sudah beberapa kali seperti memberikan bantuan ke kelompok tani, bantuan ikan, pelatihan UMKM, dan masih banyak lagi.
Hal ini agar para pelaku UNKM itu dapat berkembang lagi ke depan. Adapun bagi Bapeksi manfaatnya untuk mengetahui dan menganalisa berbagai persolahan yang dihadapi di lapangan.
Tidak hanya memberikan permodalan, pelatihan, dan bantuan, tapi juga memberikan pendampingan. Sebab biasanya pelaku usaha atau UMKM itu setelah berjalan pasti ada kendala yang dihadapi.
Sementara Ketua Umum Ormas Bapeksi TB Hasanuddin dalam paparannya menyebutkan, Ormas Bapeksi sudah punya legalitas sehingga bisa terdaftar dari provinsi hingga kabupaten/kota dan di Kesbangpol.
Sejauh ini langkah yang sudah dilakukan dengan membentuk LBH Bapeksi dan sudah berjalan di 22 kabupaten/kota di Jabar, Jakarta, dan Banten. Lalu memberikan pelatihan UMKM dan petihan advokat serta membuat percontohan Desa Mandiri Bapeksi.
"Kami rencananya membuat Desa Mandiri Bapeksi yang akan diresmikan di Desa Cisaat, Serang Banten. Nantinya di sana kita akan berikan pelatihan-pelatihan sesuai dengan potensi desanya, seperti koperasi, pertanian, perikanan, hingga pariwisata," sebut anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Pada kesempatan yang sama mitra binaan Bapeksi dan juga pemilik PD Kurnia yang memproduksi tahu, Rahmat Kurnia mengucapkan terima kasih kepada pengurus Bapeksi karena atas pembinaan dan pendampingan yang dilakukan banyak edukasi yang diberikan.
"Melalui edukasi yang diberikan jadi berbagai kendala bisa cepat diselesaikan. Bukan hanya manfaat secara usaha tapi kami juga untuk membina anggota lainnya," kata dia.
Apalagi market pasar produk tahu masih sangat terbuka, seperti dari Badan Gizi Nasional (BGN) yang memerlukan pasokan tahu dan tempe. Sehingga tidak menutup kemungkinan di KBB juga membuka usaha yang sama di kecamatan lainnya.
"Saya rasa kalau itu terjadi tidak akan saling bersaing, karena punya pasar masing-masing. Sebaliknya justru saling melengkapi," imbuhnya. (*)
Editor : Rizki Maulana
Artikel Terkait