"Kalau memang sukarela, jangan sebut angka. Nanti jadi beban sendiri. Sekarang yang dikumpulkan tidak sesuai, jadi masalah," imbuhnya.
Umuh menyarankan agar bonus untuk para pemain lebih baik berasal dari dana internal klub atau sponsor resmi. Ia bahkan mengklaim telah memberikan bonus yang lebih besar dari kantong pribadinya.
Lebih lanjut, Umuh menegaskan bahwa meskipun target Rp1 miliar dari ASN nantinya tercapai, manajemen Persib akan tetap menolak bantuan tersebut jika tidak disertai transparansi dan rincian penggunaan yang jelas.
"Kami tidak akan terima. Kecuali ada detailnya. Jangan sampai jadi masalah hukum atau kecaman dari publik," tegas Umuh.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait