"Jumlah stok beras CBP di Jawa Barat ini sangat cukup untuk menjamin kelancaran distribusi beras SPHP hingga akhir tahun 2025," ungkapnya.
Alexander menegaskan, Bulog Jabar berkomitmen menjalankan penugasan ini dengan optimal untuk menjaga keterjangkauan harga dan ketersediaan beras di masyarakat. Dengan kesiapan infrastruktur dan stok yang memadai, Bulog Jabar optimistis dapat menjalankan penugasan ini secara efektif dan mendukung stabilitas pangan di Provinsi Jawa Barat hingga akhir tahun 2025.
"Program SPHP Beras ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, khususnya beras. Bulog Jabar siap menyalurkan sesuai target dan memastikan beras tersedia di seluruh wilayah Jawa Barat," tegasnya.
Sementara, dalam rangka memastikan penyaluran beras SPHP berjalan tepat sasaran dan sesuai ketentuan, Bulog Jabar bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Satgas Pangan, serta instansi terkait untuk melakukan pengawasan bersama di lapangan. Dengan dukungan pengawasan tersebut, diharapkan program SPHP Beras dapat berjalan optimal, transparan, dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat Jawa Barat.
Penyaluran ini merupakan bagian dari penugasan resmi Badan Pangan Nasional dalam rangka menjaga stabilitas harga dan pasokan beras di tingkat konsumen.
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait