“Volume kereta dari timur ke barat cukup tinggi dan sering memicu bottleneck. Monorel diharapkan memangkas waktu tempuh sekaligus mengurai kemacetan,” kata Rasdian.
Selain jalur utama, Pemkot Bandung juga mengajukan pembangunan fasilitas penunjang ke Kementerian PUPR, mengingat sebagian trase berada di luar kewenangan pemerintah kota.
Dengan integrasi antara monorel dan BRT, Pemkot optimistis transportasi publik Bandung akan lebih tertata, nyaman, dan ramah lingkungan di masa depan.
Editor : Agung Bakti Sarasa
Artikel Terkait