Sikap Kampus
Unisba, kata Harits, menolak segala bentuk anarki dan politisasi kampus. Ia menegaskan kampus akan tetap membuka posko medis sebagai bentuk tanggung jawab sosial, namun dengan catatan tidak memberi ruang bagi kelompok anarkis.
“Kampus Unisba adalah kampus umat, kampus perjuangan, bukan tempat berlindung bagi kelompok perusuh. Kami tetap akan membantu umat yang membutuhkan, tapi aksi anarkis tidak ada tempat di sini,” pungkasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait