"Iya air masuk kedalam itu sekitar satu meteran langsung deras langsung mobil itu juga ke ombang ambing saking deresnya. Itu memang mobil punya kakak saya dua duanya," katanya.
Menurut Wiharto mobil avanza sudah berhasil ditemukan dan berada dekat makam, sedangkan mobil kijang belum ditemukan.
"Iya udah ketahuan di deket makam yang avanza," ungkapnya.
Pantauan di lokasi, sejumlah warga dan pihak dusun tampak berada di lokasi ditemukannya mobil Avanza Putih dan melakukan assessment.
Mereka mencoba mengevakuasi mobil dengan alat seadanya mengingat lebar anak sungai di lokasi hanya kurang dari dua meter dengan satu sisi berupa permukiman padat dan sisi lain merupakan tanah terbuka dengan area pemakaman.
Mereka juga menunggu alat berat yang nantinya akan diturunkan oleh pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.
Sementara itu, Kepala Dusun Cicukang 1, Dewi Ratnapuri mengatakan jika mobil Avanza putih sudah ditemukan di dekat area pemakaman di sekitar Masjid As-Salam, namun belum bisa diangkat. Sedangkan Kijang hitam masih berada di lokasi yang sulit dijangkau karena terhalang benteng.
“Posisinya sempit dan mobil Kijang ketutup benteng di dua sisi,” kata
Dewi menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PU, BPBD, dan Dishub Kabupaten Bandung. Namun keterbatasan ruang menjadi hambatan utama. Ia menegaskan, proses evakuasi membutuhkan alat berat khusus.
“Kami menunggu alat dari BPBD. Area mobil ditemukan sangat terbatas sehingga tidak bisa asal ditarik,” ujarnya.
Editor : Rizal Fadillah
