Gubernur Jabar dan Bupati Bandung Siapkan Solusi Permanen Atasi Banjir Bojongsoang–Dayeuhkolot

Susana
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat berbincang bersama warga yang akan di relokasi di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Rabu (10/12/2025). Foto: Ist.

Warga Akan Direlokasi Secara Bertahap

Warga yang tinggal di bantaran sungai dipastikan akan direlokasi ke tempat aman. Pemprov Jabar menyiapkan skema kontrakan sementara sebelum tempat tinggal permanen selesai dibangun.

“Kalau sungai sudah diperlebar, air meluap tidak akan membahayakan lagi karena tidak ada permukiman di bantaran sungai,” ujar KDM.

Kolam Retensi Menjadi Solusi Jangka Panjang

Selain normalisasi, pemerintah juga menyiapkan pembangunan embung atau kolam retensi untuk mengontrol debit air saat intensitas hujan tinggi. Fasilitas ini akan menjadi pengendali banjir di kawasan Bandung Selatan.

Respons Positif dari Pemkab Bandung

Bupati Bandung, Dadang Supriatna menyampaikan apresiasi atas dukungan langsung Gubernur Jabar dalam percepatan penanganan banjir. Ia memastikan sosialisasi relokasi sudah mulai dilakukan kepada warga bantaran sungai di beberapa RW di Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot.

Di Bojongsoang, terdapat 372 keluarga yang akan direlokasi, terutama mereka yang terjepit dua aliran sungai, yaitu Citarum dan Cikapundung. Setiap keluarga akan mendapat bantuan Rp10 juta untuk biaya sewa kontrakan sementara.

Bupati optimistis kolaborasi pemerintah provinsi dan kabupaten akan mempercepat penyelesaian banjir yang selama ini menjadi persoalan tahunan warga.

Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network