"Kepada jemaat yang masuk juga kita lakukan pengecekan. Di sana kami siapkan metal detector. Jadi tempat sebelum acara sudah steril, masyarakat atau jemaat yang masuk juga kita cek sterilisasi mereka kita kawal sampai dengan selesai," ucap Kombes La Ode.
Karo Ops menegaskan, pengecekan dilakukan sesuai SOP kepolisian. Artinya, walaupun tidak ada ancaman gangguan keamanan, Polda Jabar tetap melakukan SOP sterilisasi gereja.
"Kami akan melakukan pengecekan lebih ketat. Itu (benda diduga bom di ITC Kosambi) suatu peringatan bagi kita agar betul-betul hati-hati dalam melaksanakan tugas dan SOP," tegas Karo Ops.
Diketahui, benda mencurigakan ditemukan oleh karyawan toko di kompleks pertokoan ITC Baranangsiang, Kosambi, sekitar pukul 08.30 WIB.
Karyawan toko itu melaporkan temuannya ke penjaga keamanan ITC Baranangsiang. Saat dicek, penjaga keamanan melihat benda mencurigakan itu dibungkus lakban dan dililit kabel warna merah dan putih.
Tim Jimb Polda Jabar tiba di lokasi dan melakukan pemeriksaan. Setelah diperiksa, benda tersebut diketahui batang kayu yang dibungkus lakban dan dililit kabel.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait
