Lebih Murah dari Pertamina, SPBU Vivo Kehabisan Stok Gegara Diserbu Masyarakat

JAKARTA, INEWSBANDUNGRAYA - Pasca pengumuman kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Pertamina, masyarakat kini memilih SPBU Vivo untuk mengisi bahan bakar kendaraan mereka.

Sebab, SPBU Vivo diklaim harganya lebih murah ketimbang Pertamina. Salah stau jenis BBM yang dipilih masyarakat adalah Revvo 89 (oktan 89).

Baca Juga

Turun Lagi, Ini Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per 2 Januari 2024 di Jawa Barat

Dalam pantauan MNC Portal Indonesia di lapangan, salah satu SPBU Vivo bahkan kehabisan stok karena diserbu konsumen.

Misalnya SPBU Vivo di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tak lagi menunjukkan harga Revvo 89 yang dijual Rp8.900 per liter.

BBM jenis ini hampir setara dengan Pertalite milik Pertamina yang harganya saat ini Rp10.000 per liter, naik dari harga sebelumnya Rp7.650 per liter.

Baca Juga

Pemprov Minta Stok BBM Ditambah untuk Penuhi Kebutuhan Libur Nataru di Jabar

Salah seorang petugas SPBU Vivo, Firman Abadi mengatakan, SPBU tersebut tidak menunjukkan daftar harga Revvo 89 karena stoknya sudah habis.

"Sudah habis, kosong yang harganya Rp8.900 semenjak keputusan pengumuman BBM Pertamina naik, di sini langsung ramai," kata Abadi di Jakarta, Minggu (4/9/2022).

Sebelumnya, viral SPBU Vivo diserbu warga usai harga BBM Pertamina naik. Harga bensin yang dijual Vivo dinilai yang paling murah sehingga masyarakat banyak membelinya.

Baca Juga

Pertamax Cs Turun Lagi, Ini Daftar Harga BBM Terbaru di Jawa Barat

Berikut ini BBM di SPBU Pertamina dan SPBU swasta:

Pertamina

Pertalite: Rp10.000

Pertamax: Rp14.500

Baca Juga

BBM Resmi Naik Lagi, Ini Daftar Harga Terbaru di Jawa Barat

Pertamax Turbo: Rp15.900

Dexlite: Rp17.100

Pertamina Dex: Rp17.400

Vivo

Baca Juga

Harga BBM di Jawa Barat Naik Lagi, Ini Daftar Harganya per 1 Oktober 2023 Terbaru!

Revvo 89: Rp8.900

Revvo 92: Rp15.400

Revvo 95: Rp16.100

Shell

Shell Super: Rp15.420

Shell V-Power: Rp16.130

Shell V-Power Diesel: Rp18.310

Shell V-Power Nitro: Rp16.510

Editor : Rizal Fadillah