get app
inews
Aa Read Next : Ditugaskan Maju Pilkada Jakarta, Politikus Nilai Hanya Ridwan Kamil yang Bisa Imbangi Kekuatan Anies

Pasca Tragedi Kanjuruhan, Ridwan Kamil Harapkan Budaya Sepak Bola yang Aman dan Nyaman

Senin, 10 Oktober 2022 | 16:58 WIB
header img
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Foto: Instagram @persib)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Pasca tragedi Kanjuruhan, perubahan ke arah yang lebih baik diharapkan hadir dalam industri sepak bola Indonesia dengan selalu mengedepankan unsur keamanan dan keselamatan.

Karena itu, seluruh klub sepak bola di Tanah Air diajak untuk menghadirkan pertandingan yang aman dan nyaman bagi setiap suporter atau penontonnya.

Harapan dan ajakan itu disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat memberikan sambutan secara virtual dalam Forum Group Discussion (FGD) yang mengusung tema 'Transformasi Persepakbolaan di Tengah Dinamika Fanatisme Supporter' pada Senin (10/10/2022). 

"Diharapkan dengan program FGD ini, seluruh klub sepak bola di Indonesia dapat ikut memajukan budaya sepak bola Indonesia yang aman, nyaman, maju, dan berprestasi melalui sistem pola pengelolaan pertandingan yang baik," ucap Emil, sapaan akrabnya.

"Kita harus selalu menjaga budaya sepak bola Indonesia yang mengedepankan unsur keamanan dan keselamatan," tambahnya.

FGD beserta penyusunan SOP yang digagas Polda Jabar ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi penyelenggaraan sepak bola di Indonesia pasca tragedi Kanjuruhan yang merenggut ratusan korban jiwa. 

Sebelumnya, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana menyatakan, pihaknya menyusun 106 pasal dalam standar operasional prosedur (SOP) pengamanan laga sepak bola di wilayah Jabar. 

Penyusunan pasal-pasal pengamanan laga sepak bola tersebut merupakan rambu-rambu yang harus ditaati dalam setiap laga sepak bola di Jabar. 

"Itu rambu-rambu yang kita buat berdasarkan kesepakatan semua pihak agar menjadi acuan bersama. SOP bersama dalam penyelenggaraan pertandingan di wilayah Jawa Barat," tegas Kapolda Jabar seusai FGD di Hotel Grand Pasundan, Kota Bandung, Senin (10/10/2022). 

Dalam FGD yang juga digelar secara virtual itu, Kapolda Jabar kembali menegaskan bahwa pasal-pasal dalam SOP tersebut merupakan hasil kesepakatan semua pihak yang terlibat dalam FGD. 

Menurutnya, setiap butir pasal itu merupakan hasil kesepakatan bersama, mulai dari panitia penyelenggara lokal, manajemen klub-klub yang ada di Jawa Barat, hingga para suporter klub.

"Itu semuanya hasil kesepakatan, lengkap. Apa yang dituangkan tadi dalam FGD itu ada di 106 pasal yang kita rencanakan dalam SOP bersama kita," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut