Meski begitu, kata Ace, Ridwan Kamil masih meminta waktu untuk memutuskan masuk Partai Golkar di waktu yang tepat. Meskipun hingga sekarang, Ace mengakui pertemuan intens sudah dilakukan Golkar menjelang pengumuman tersebut.
“Kang Emil masih minta waktu untuk berpikir akan bergabung dengan Partai Golkar. Saya pun masih menunggu waktu yang pas berbicara dengan dengan Kang Emil soal kelanjutan dari beberapa pembicaraan beberapa kali pertemuan dengan beliau,” terangnya.
Di sisi lain, elektabilitas Ridwan Kamil kini mulai naik berdasarkan survei Litbang Kompas terbaru. Meski punya potensi itu, kata Ace, Golkar masih konsisten untuk mengusung sang ketum Airlangga Hartanto sebagai Capres 2024.
“Hingga saat ini, Partai Golkar masih konsisten mendorong Pak Airlangga Hartarto sebagai capres dari Partai Golkar. Tidak ada nama yang lain,” tegasnya.
Seperti diketahui, dalam survei Litbang Kompas memisahkan kandidat capres dengan elektabilitas di atas 10% dan di bawah 10%. Ridwan Kamil menduduki puncak pada kategori di bawah 10%.
Litbang Kompas menunjukan elektabilitas Ridwan Kamil melejit mencapai 8,5%. Sementara tokoh lainnya berada di bawah 3%.
Editor : Rizal Fadillah