RUSIA, INEWSBANDUNGRAYA - Kali ini hadir sebuah kisah dari top skor Piala Dunia 1994 yang harus rela sepatu emasnya dijual. Padahal, trofi sepatu emas Piala Dunia sangat berharga bagi seorang pemain sepakbola.
Usut punya usut sepatu emas top skor Piala Dunia 1994 itu dijual lantaran untuk membayar utang. Harta yang sangat berharganya itu terpaksa dijual karena kesulitan hidup.
Top skor Piala Dunia 1994 itu adalah Oleg Salenko. Dia saat itu bermain untuk Timnas Rusia dan tampil gacor saat fase grup.
Oleg Salenko keluar sebagai top skor Piala Dunia setelah tak ada pemain lain yang mampu menyusulnya. Oleg membukukan 5 gol sepanjang gelaran pesta olahraga 4 tahunan ini.
Selain itu, 5 gol yang dicetak Oleg dilakukan selama fase grup saja, bahkan satu pertandingan. Sebab Timnas Rusia perjuangannya terhenti di babak penyisihan grup.
Di babak penyisihan Grup C, Timnas Rusia harus berhadapan dengan Timnas Kamerun. Di laga tersebut, Oleg tampil gacor dan membawa timnya merebut poin penuh.
Laga berakhir untuk kemenangan Timnas Rusia dengan skor 6-1. 5 gol di antaranya berasal dari Oleg yang tampil memukau.
Aksinya itu membuat pria kelahiran Uni Soviet ini dianugerahi sepatu emas sebagai bukti top skor. Sayang 16 tahun kemudian cerita lain menghampiri pemain kelahiran 25 Oktober 1969 itu.
Oleg harus menjual sepatu emasnya untuk membayar utang-utang pada 2010. Sepatu emasnya itu dibanderol dengan harga Rp7 miliar kepada seorang Syaikh di Uni Emirat Arab.
Walaupun dia enggan menjual sepatu emas tersebut, usaha yang bangkrut dan menyisakan utang membuatnya harus rela melakukan itu.
Salenko mengungkapkan, syaikh yang membeli sepatu emasnya ini bakal membuat museum untuk sepatu tersebut. Dia yakin sepatu emas itu bakal dirawat baik.
Usai berpikir panjang, Oleg akhirnya sepakat menjual dan menerima tawaran Syaikh. Selain itu, aset Oleg lain juga dijual demi menyambung hidupnya.
Demikian kisah sepatu emas top skor Piala Dunia 1994.
Editor : Zhafran Pramoedya