"Otomatis informasi yang diterima juga beda-beda. Informasi yang disampaikan Tim GLS, cukup lengkap dan akurat. Sangat membantu buat gali informasi," tandas Wakil Ketua 2 Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) itu.
Siswa lainnya adalah Adik Dini Aditia dari SMAN 1 Bojongpicung Cianjur. Menurutnya, GLS merupakan program yang sangat luar biasa, di mana siswa sangat terbaru dan terfasilitas untuk bisa membaca dan membudayakannya.
Adik mengklaim, literasi di sekolahnya adalah hal yang paling utama. Sebelum ada Lentera Mahardika, SMAN 1 Bojongpicung sudah memiliki gerakan literasi bernama Goresan Pena Smanbo (GPS).
Sama halnya dengan GLS atau Lentera Mahardika, GPS merupakan program yang mewadahi serta memfasilitasi siswa dan guru dalam membudayakan literasi serta meningkatkan siswa dalam membaca.
"Gerakan literasi sekolah bisa meningkatkan siswa bahkan guru digerakkan untuk membaca. Membaca itu penting menjadi modal yang utama, itu adalah hal yang luar biasa denga hadirnya GLS," kata Adik.
Editor : Rizal Fadillah