“Ada orang laut di indonesia, yang tinggal di rumah panggung dan tinggal di rakit dan sebagainya, kami melihat hal-hal seperti itu dan kami melihat beberapa desa yang berbeda pada jalur air yang ada menggunakan arsitektur dari pohon-pohon lokal,” ujar James seperti dikutip dari kanal YouTube National Geographic, Kamis (22/12/2022).
James juga menggambarkan kehidupan suku Bajo dalam Sekuel Avatar.
“Semua budaya navi tidak ingin menebang pohon, melihatnya menjadi barang-barang bangunan material kayu. Mereka ingin berintegrasi dengan cara yang sangat alami dan anggun serta bersimbiosis ke dalam lingkungan mereka, jadi kami harus membuat arsitektur mereka,” kata James.
Suku Bajo memiliki ketangguhan untuk mengarungi lautan sebagai bagian dari sejarah dan Jatidiri masyarakat suku Bajo. Meskipun saat ini sebagian masyarakat suku Bajo yang tinggal di darat, tetapi ketergantungan suku ini terhadap laut belum hilang.
Suku Bajo dikenal sebagai pelaut ulung karena kehebatannya menjelajahi lautan. Dimana banyak suku Bajo yang dapat menyelam hingga kedalaman hingga 70 meter di bawah permukaan laut hanya dengan satu tarikan napas.
Editor : Rizal Fadillah