BANDUNG BARAT, iNewsBandungraya.id - Hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi sepanjang Senin (27/2/2023) dini hari hingga pagi mengakibatkan sebuah pohon setinggi lebih dari 15 meter di kantor Bupati Bandung Barat tumbang.
Kejadian ini tidak sampai mengakibatkan korban jiwa atau kerugian materi karena pada saat pohon tumbang belum ada aktivitas pegawai. Padahal biasanya di lokasi pohon tumbang itu biasanya jadi area parkir kendaraan ASN Pemda KBB.
Hanya saja pohon tersebut merusak pagar besi pembatas yang hancur akibat tertimpa batang pohon yang tumbang. Pohon berdiameter sekitar 50 sentimeter itu tumbang karena akarnya tidak kuat menahan kencangnya hembusan angin.
Gabungan petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Satpol PP, Dinas LH, dan dibantu ASN kemudian berupaya membersihkan dan menyingkirkan material pohon tersebut. Supaya aktivitas pegawai dan kendaraan tidak terganggu.
"Pohon tumbang itu kejadiannya sekitar pukul 05.00 WIB, jadi gak ada kerugian materi yang besar karena belum ada aktivitas ASN," kata Kepala BPBD KBB Jarot Prasetyo.
Menurutnya, penyebab dari pohon tumbang itu karena cuaca ekstrem hujan dan angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Pihaknya langsung melakukan penanganan dan mitigasi di sekitar lokasi pohon tumbang tersebut. "Kami lakukan mitigasi dan menebang dua pohon yang rawan tumbang," sambungnya.
Petugas lapangan BPBD Heri Suheri menambahkan, proses evakuasi batang dan ranting pohon yang tumbang sempat terkendala dengan alat gergaji pemotong. "Proses evakuasi material pohon tumbang itu berlangsung sekitar dua jam. Sekarang lokasinya sudah bersih dan ASN kembali beraktivitas seperti biasa," tandasnya.
Selain itu, berdasarkan informasi yang diterima MNC Portal Indonesia, hujan dan angin kencang di wilayah KBB juga menumbangkan sebuah pohon di Desa/Kecamatan Ngamprah. Satu rumah warga rusak akibat insiden tersebut, karena pohon yang tumbang tepat mengenai atap rumah, namun tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta