BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Demokrasi yang bagus disebut bisa dilihat dari kualitas partai politik (parpol) di negaranya. Maka penting parpol untuk mendorong kaum muda menjadi kader politik dan melakukan regenerasi.
Begitu dikatakan pengamat politik dari Unpad, Muradi di Bandung, Kamis (16/3/2023). Menurut Muradi, apabila generasi muda tidak tersalurkan hasrat aktualisasi dan politiknya, maka bakal tersalurkan pada jalur kriminal.
"Hingga saat ini belum ada partai politik yang menyentuh kalbu kaum muda," kata Muradi.
Muradi berharap, parpol mampu merangkul kaum muda. Pasalnya, kaum muda mampu mempermudah jalan demokrasi di Indonesia.
"Ada dua faktor yang memengaruhi dinamika politik, yakni kaum muda yang kritis dan parpol yang mau merangkul kaum muda," ujar Tim Percepatan Pembangunan Kota Bandung itu.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Kota Bandung, Farhatun Fauziyyah mengungkapkan, titik kerawanan pemilu antara lain ada pada aspek sosial politik, masyarakat, penyelenggara Pemilu yang tidak berintegritas, dan konstentasi peserta pemilu.
Saat ini, lanjut dia, Kota Bandung berada pada posisi sedang pada tingkat kerawanan pemilu.
"Berbagai isu strategis di Kota Bandung yang perlu disikapi yakni netralitas penyelenggara pemilu, polarisasi masyarakat, mitigasi dampak penggunaan media sosial dan pemenuhan hak memilih dan dipilih," kata Farhatun.
Editor : Zhafran Pramoedya