Jelang Piala Dunia U-20, Dadang Supriatna Pastikan Si Jalak Harupat Siap 100 Persen

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Bupati Bandung, Dadang Supriatna kembali meninjau kesiapan Stadion Si Jalak Harupat untuk Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan 20 Mei sampai 10 Juni 2023 mendatang.

Pada kesempatan kali ini, Bupati Dadang didampingi Dandim 0624/Kabupaten Bandung, Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung, Kawaludin saat meninjau Stadion Si Jalak Harupat, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung.

Baca Juga

Bupati Bandung Lepas 2.955 Calon Jemaah Haji di Masjid Al Fathu Soreang

"Kesiapan Piala Dunia U-20, prinsipnya kemarin sudah dilihat oleh FIFA dan sangat apresiasi karena progresnya yang sangat signifikan," kata Bupati Dadang, Sabtu (25/3/23). 

"Saya optimis, bahwa Si Jalak Harupat ini akan digunakan sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20," tambahnya.

Setelah ada kunjungan FIFA kemarin, kata Bupati Dadang, ada beberapa rekomendasi untuk Stadion Si Jalak Harupat. Meski begitu, secara keseluruhan pihaknya memastikan aman.

Baca Juga

Taufiq Rahman Hakim Siap Tunaikan Janji Politik, Wujudkan Kabupaten Bandung Sejahtera

"Hanya ada rekomendasi, tapi di out door. Tidak di dalam ruangan. Artinya, kita hanya pemagaran saja dan itu juga bisa selesai dalam waktu singkat," katanya.

Bupati Dadang juga memastikan, saat ini di dalam Stadion Si Jalak Harupat sudah siap 100 persen menyambut Piala Dunia U-20.

Dirinya pun berharap, jelang pelaksanaan Piala Dunia U-20, khususnya masyarakat yang ada di kawasan Bandung Metropolitan bisa menjadi tuan rumah yang baik.  Kawasan Bandung Metropolitan itu meliputi Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung dan Kabupaten Sumedang.

Baca Juga

Refleksi Tiga Tahun Kepemimpinan, Dadang Supriatna Bertekad Terus Lakukan Perbaikan

"Kita sebagai tuan rumah, maka jadilah tuan rumah yang baik. Artinya, kita harus mempersiapkan hal-hal lain yang tentunya yang di luar lapang seperti apa," ungkapnya.

"Untuk para pelaku UMKM, saya juga berharap nanti akan digelar di luar lapangan Si Jalak Harupat. Para pelaku UMKM nanti akan kita rumuskan. Tapi ini juga harus rekomendasi dari FIFA dan nanti secara koordinasi pelaksanaan baik karcis atau tiket dan lain sebagainya," tambahnya.

Menurutnya, bahwa pelaksanaan Piala Dunia U-20, otomatis akan berdampak pada pariwisata di Kabupaten Bandung.

Baca Juga

Pemkab Bandung Raih Nominasi Paritrana Award 2024, Sukses Tingkatan Capaian Perlindungan Jamsostek

"Otomatis berdampak pada wisata karena pelaksanaannya di sini dari tanggal 20 Mei sampai 10 Juni 2023. Artinya, ada sekitar 20 hari, masyarakat atau pengunjung, termasuk pendatang domestik atau internasional akan masuk Kabupaten Bandung selama 20 hari," katanya. 

Untuk itu, Dadang berharap, para pelaku usaha hotel untuk segera mempersiapkan diri menyambut para wisatawan yang akan menyaksikan gelaran Piala Dunia U-20 di Stadion Si Jalak Harupat.

"Bisa saja di Ciwidey, bisa di Pangalengan, dan juga di Soreang. Saya yakin hotel-hotel akan penuh," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah