get app
inews
Aa Text
Read Next : Muhammadiyah Berperan Tingkatkan IPM Kabupaten Bandung, Jampana Siap Dukung Bedas Jilid 2

Senyum Bahagia Ribuan Jemaah Muhammadiyah Bandung Laksanakan Shalat Id di Lapangan Lodaya

Jum'at, 21 April 2023 | 09:51 WIB
header img
Ribuan jemaah Muhammmadiyah melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 Hijriah di Lapangan Lodaya, Kota Bandung. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Senyum bahagia terpancar dari raut wajah para jemaah Muhammadiyah yang melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 H di Lapangan Lodaya, Kota Bandung.

Seperti diketahui, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1444 H pada hari ini, Jumat (21/4/2023).

Penetapan itu berbeda dengan hasil Sidang Isbat yang digelar Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) yang menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada hari Sabtu (22/4/2023) besok.

Namun, perbedaan perayaan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023 ini tidak menjadi halangan bagi ribuan jemaah Muhammadiyah khususnya yang ada di Kota Bandung.

Mereka tampak khusyuk melaksanakan rangkaian Shalat Idul Fitri, mulai dari mengumandangkan takbir, sholat dua rakaat hingga mendengarkan khutbah yang disampaikan Dr Hajar Sanusi.

"Untuk pelaksanaan Shalat Ied ini insya Allah kami sudah tetapkan dari awal tanggal 21 April. Insya Allah yang akan menjadi imam dan khatib hari ini Dr Hajar Sanusi," kata Sekretaris Badan Takmir Masjid Mujahidin Bandung, Sani Sanjaya sebelum Shalat Idul Fitri digelar, Jumat (21/4/2023).

Berkaitan dengan penetapan Hari Raya Idul Fitri yang berbeda dengan pemerintah, Sani menyebut, hal itu berdampak pada membeludaknya jemaah yang melaksanakan Shalat Idul Fitri di Lapangan Lodaya, Kota Bandung.

"Kemudian berkaitan dengan penetapan pemerintah yang berbeda, kemungkinan membeludaknya jemaah hari ini akan sangat banyak, diperkirakan 3.000-4.000 jemaah," katanya.

Menurutnya, perbedaan penetapan Hari Raya Idul Fitri ini pun membuat jemaah mencari lokasi-lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan Shalat Idul Fitri. Pihaknya pun telah mengantisipasi membeludaknya jemaah yang datang dari berbagai daerah ini.

"Makanya kami sudah menyiapkan antisipasi dengan menambahkan lokasi," ucapnya.

"Mayoritas jemaah ini datang memang dari wilayah sekitar dan Bandung Raya. Tapi ada konfirmasi dari berbagai daerah yang meminta info pelaksaan Shalat Id di Masjid Raya Mujahiddin dari Lembang, Rancaekek, bahkan dari Cimahi juga ada," tambahnya.

Sani berharap, perbedaan penetapan Hari Raya Idul Fitri tahun ini tidak menjadi batu ganjalan dari setiap umat Islam untuk tetap mempererat tali silaturahmi demi kerukunan hidup berbangsa dan bernegara.

"Mudah-mudahan perbedaan tidak menjadikan hal yang tidak produktif. Yang pasti, mari kita jaga keharmonisan, kerukunan, dan tentu saja kenyamanan dan kekhusyuan dalam ibadah," ujarnya.

Diketahui, ribuan jemaah Muhammadiyah yang melaksanakan Shalat Idul Fitri di Lapangan Lodaya ini sudah berdatangan sejak ba'da shubuh. Bahkan, kawasan Jalan Lodaya pun tampak padat oleh kendaraan jemaah.

Shalat Idul Fitri di Lapangan Lodaya digelar mulai pukul 06.45 WIB dan berakhir sekitar pukul 07.30 WIB. Seusai Shalat Idul Fitri, ribuan jemaah pun membubarkan diri dengan tertib.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut