get app
inews
Aa Text
Read Next : Waspada! Jangan Ditelepon Balik Jika Dapat Missed Call dari Nomor Ini

Majelis Partai Minta Sekretaris DPC PPP KBB Dipecat, Diduga Terlibat Penipuan Program KIP

Selasa, 13 Juni 2023 | 23:20 WIB
header img
Ketua Majelis Pakar PPP KBB, Samsul Ma'arif (kiri) menunjukkan surat tuntutan yang akan disampaikan ke Ketua DPC PPP KBB terkait kasus dugaan penipuan yang menjerat Sekretaris DPC. Foto/Istimewa

BANDUNG BARAT,INEWSBANDUNG RAYA.ID - Majelis tinggi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bandung Barat (KBB), menuntut agar Sekretaris DPC PPP KBB dipecat dan diganti. Dia diduga terlibat kasus penipuan dan penggelapan bantuan uang program Kartu Indonesia Pintar (KIP) di wilayah KBB dan Cianjur.

Terkait hal tersebut, tiga majelis tinggi DPC PPP KBB menyampaikan surat pernyataan kepada Ketua DPC PPP KBB, Yusuf Hasanudin agar segera memecat dan memberhentikan Sekretaris DPC Kusairi dari jabatannya.

Tuntutan itu datang dari Ketua Majelis Syariah PPP KBB, KH. Cecep Burhanudin, Ketua Majelis Pakar PPP KBB, Samsul Ma'arif dan Ketua Majelis Pertimbangan PPP KBB KH. Dadang Fuad. Mereka menilai apa yang dilakukan sekretaris DPC PPP KBB telah mencoreng nama baik partai.

"Saya akan sampaikan kasus dugaan penipuan yang dilakukan Sekretaris DPC PPP, Kusairi, ke Ketua DPC untuk mengambil langkah terkait persoalan tersebut," kata Ketua Majelis Pakar DPC PPP KBB, Samsul Ma'arif kepada wartawan, Selasa (13/6/2023).

Samsul mengatakan, Sekretaris DPC PPP KBB diduga melakukan pungutan uang kepada para calon mahasiswa. Namun ketika uang sudah masuk dengan total Rp210 juta, calon mahasiswa tersebut dinyatakan tidak lulus dan tidak diterima. Sehingga di Cianjur kasus ini sudah dilaporkan ke polisi.

Terkait hal ini, para majelis tinggi membuat surat ke DPC PPP KBB yang berisi tiga tuntutan. Pertama, apa yang telah dilakukan Sekretaris DPC PPP KBB telah menimbulkan kegaduhan dan suasana yang tidak kondusif di tubuh partai. Apalagi sudah ada surat panggilan dari kepolisian Cianjur kepada yang bersangkutan.

Kedua, sebagai parpol yang berazaskan Islam dan mengingat kontestasi politik 2024 yang dihadapi, maka para pimpinan Majelis PPP meminta Ketua DPC PPP KBB untuk melakukan tindakan politik. Mengingat persoalan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam perjalanan PPP di KBB.

Sementara yang terakhir, pihaknya meminta DPC PPP KBB segera melakukan rapat pleno memberhentikan dan menonaktifkan Kusairi dari jabatan Sekretaris DPC PPP KBB. Itu dilakukan agar yang bersangkutan fokus terlebih dahulu menyelesaikan persoalan kasus hukum yang sedang dijalaninya saat ini.

"Insya Allah langkah-langkah itu akan membawa kebaikan bagi PPP di KBB. Kasus dugaan penipuan dan penggelapan ini juga harus diusut tuntas karena ada orang lain yang ikut terlibat," kata mantan Ketua DPC PPP KBB ini. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut