get app
inews
Aa Text
Read Next : BKPRMI Mart, Dongkrak Eksistensi UMKM dan Perdayakan Ekonomi Ummat

Puluhan Orang di Cimahi Dilatih Antisipasi Bencana, Buntut Dilewati Sesar Lembang

Jum'at, 11 Agustus 2023 | 18:22 WIB
header img
Pelatihan anstisipasi bencana di Cimahi akibat adanya Sesar Lembang diikuti puluhan orang. Foto: Internet

CIMAHI, iNewsBandungRaya.id - Bahaya Sesar Lembang penting diantisipasi oleh Pemerintah Kota Cimahi (Pemkot Cimahi). Berbagai pelatihan penanggulangan bencana wajib dilakukan yang menyasar banyak pihak.

Menyikapi hal itu, Pemkot Cimahi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pelatihan Peningkatan Kapasitas Tim Rekasi Cepat Penanggulangan Bencana  (TRC-PB).

Pelatihan tersebut diikuti 80 orang peserta terdiri dari unsur TNI, Polri, Kejari, Perangkat Daerah, unsur Kecamatan, Kelurahan, PLN, PDAM, PMI, TAGANA, Kwarcab Gerakan Pramuka, Senkom, KIC, RAPI, ORARI dan unsur organisasi Relawan yang tergabung dalam Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Cimahi. Kegiatan berlangsung di Plaza Rakyat, Pemkot Cimahi.

Pj Wali Kota Cimahi, Dikdik S. Nugrahawan menyampaikan, pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas yang disiapkan saat tanggap darurat bencana. Materi terutama dalam menangani masalah pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana dan sarana. 

"Berbagai bencana yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia memberikan pembelajaran bagi kita bahwa banyaknya korban jiwa dan harta benda dalam musibah terjadi karena kurangnya pengetahuan dan ketidaksiapan masyarakat. Oleh karenanya, penting bagi kita menyusun perencanaan dan pengaturan dalam penanggulangan bencana," kata Dikdik seperti dikutip pada Jumat (11/8/2023).

Pihaknya berharap, Tim Reaksi Cepat bisa menjadi indikator kesiapan dalam menghadapi bencana.

"Melihat potensi Kota Cimahi rawan bencana karena berada di sesar Lembang. Mudah-mudahan melalui Tim Reaksi Cepat ini bisa dengan cepat, sigap dan efisien melakukan penanganan bencana bilamana bencana itu terjadi," harapnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi, Fithriandy Kurniawan menambahkan, dengan optimalisasi penanganan darurat bencana (OPDANA) lintas sektor dan penerapan SOP penanganan darurat bencana, diharapkan penanganan bencana bisa lebih terencana, terkoordinasi dan terkomando. Di samping itu bisa berjalan secara cepat serta tepat sesuai amanat Undang - Undang No 24 Tahun 2007 dalam mewujudkan ketangguhan negara menghadapi bencana.

"Tanggap daruarat bencana adalah satu hal yang menjadi agenda Pemerintah Kota Cimahi guna mempersiapkan masyarakat agar lebih siap bilamana sewaktu-waktu terjadi bencana," ujarnya.

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut