BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) melakukan kegiatan penanaman pohon di lingkungan kampus Cikamuning, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (9/9/2023).
Kegiatan tanam pohon tersebut berkat kolaborasi dengan Bakti Lingkungan Djarum Foundation (BLDF) setelah menandatangi MoU pada 7 Juli 2023 dalam mendukung pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi.
Rektor Unpar, Profesor Tri Basuki Joewono mengungkapkan sebanyak 350 batang pohon dengan tiga jenis, ditanamkan dalam kegiatan hari ini dengan melibatkan para mahasiswa baru angkatan 2023.
Kerjasama itu juga sejalan dengan salah satu cita-cita Unpar yaitu kampus yang ekologis. Karena itu, mahasiswa baru dilibatkan agar kesadarannya terhadap lingkungan sangat besar.
"Mahasiswa 2023 akan dilibatkan untuk menanam dan memantau terus selama mereka studi di Unpar. Jadi mereka didorong sadar dengan lingkungan sambil mempraktikannya," kata Tri.
Tri mengungkapkan bahwa kampus Cikamuning merupakan area kampus Unpar di masa depan. Karena itu, pembangunan didahului penanaman pohon sebagai wujud kampus yang peduli dengan lingkungan.
Tri mengatakan bahwa program tanam pohon dengan BLDF memang baru terjalin kali ini. Namun Unpar secara mandiri sudah banyak membuat program berkenaan lingkungan.
Semua program tersebut dipastikan melibatkan para mahasiswa. "Kualitas lingkungan masa datang sangat tergantung dengan apa yang kita lakukan sekarang," kata dia.
Sementara itu, Vice President Director Djarum Foundation, FX Supanji menyebutkan BLDF hanya satu dari 'Lima Bakti Pada Negeri' yang digagas oleh Djarum Foundation.
Selain bakti lingkungan, terdapat bakti sosial, bakti olahraga, bakti pendidikan, dan bakti kebudayaan. Semuanya termanifestasikan ke dalam program.
Dia mengatakan program kerjasama dengan Unpar ini bisa menjadi contoh nyata untuk keberlangsungan lingkungan hidup ke depan.
"Kita tidak bisa berlepas dari lingkungan. Karena di mana kita hidup, kita bertanggungjawab akan kualitas lingkungan hidup kita," katanya.
Dia juga membuka kesempatan bagi kampus-kampus lain yang ingin berkolaborasi, terlebih upaya ini sangat mendidikan untuk kalangan muda.
"Mahasiswa kan kaula muda yang akan memimpin di esok hari, diharapkan punya peran dengan menghargai dan merawat lingkungan dengan baik," katanya.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan juga semakin memperkuat kesadaran mahasiswa UNPAR terhadap lingkungan yang menjadi salah satu isu bersama dalam Sustainable Development Goals (SDGs).
Selain itu, kegiatan ini pun diharapkan menjadi media pembentukan karakter mahasiswa agar dapat bekerja sama dalam merawat lingkungan dan turut andil menyelesaikan masalah pemanasan global.
Penanaman 350 pohon sendiri hanya jadi rangkaian awal dari upaya penanaman ribuan pohon di kampus Cikamuning. Unpar memproyeksikan 2.000 pohon tertanam di lingkungan itu pada tahun 2023.
Editor : Rizal Fadillah