get app
inews
Aa Read Next : Pemkot Cimahi Pastikan Ketersediaan Gas LPG 3 Kg Cukup untuk Setahun

Pimpin Cimahi Setahun, Pj Wali Kota Dikdik Mampu Turunkan Angka Stunting

Rabu, 04 Oktober 2023 | 20:48 WIB
header img
Pj Wali Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan mampu menurunkan angka stunting dalam setahun terakhir dan berharap bisa mewujudkan target Cimahi zero stunting sesuai dengan arahan pemerintah pusat. Foto/Dok. Humas Pemkot

CIMAHI,Inews Bandungraya.Id - Pemkot Cimahi berupaya menjalankan instruksi Presiden RI Joko Widodo dalam mengentaskan permasalahan stunting. Sebab asupan gizi yang baik dan terperhatikannya kesehatan bagi anak-anak, diharapkan mampu mewujudkan target Indonesia Emas di tahun 2045.

Menimbang hal tersebut, Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan yang menggantikan posisi Wali Kota Ngatiyana yang telah habis masa jabatannya setahun lalu, memfokuskan program kerja salah satunya kepada penanganan masalah stunting.

Alhasil, di bawah kepemimpinan Pj Wali Kota Dikdik Suratno Nugrahawan, sejumlah program prioritas di Cimahi khususnya penanganan masalah stunting telah tercapai. Program unggulan lainnya pun terus diperhatikan supaya tetap sesuai dengan target yang telah ditentukan.

"Berbagai program prioritas kita tangani dengan baik, hasilnya sangat positif. Seperti masalah stunting pengentasan kemiskinan, menaikan investasi, pembangunan digitalisasi dan yang lainnya," kata Dikdik kepada wartawan saat ditemui di Pemkot Cimahi, Rabu (4/10/2023).

Selama mengentaskan persoalan stunting pihaknya berhasil menurunkan angka stunting dari 3.026 kasus pada tahun 2022 menjadi 2.928 di tahun 2023. Itu artinya ada penurunan angka stunting hingga lebih dari 100 kasus hanya di tahun 2023 ini.

Diakuinya bahwa penanganan stunting ini tidak bisa dirampungkan dalam waktu singkat, mengingat ada berbagai faktor lainnya yang berkorelasi. Tapi pihaknya berupaya maksimal agar masalah stunting di Cimahi bisa dientaskan sesuai dengan arahan dari Presiden RI Joko Widodo.

"Harapannya Cimahi bisa zero stunting, semoga target itu bisa cepat terealisasi," ucapnya.

Ada pula program digitalisasi melalui portal stunting di mana dalam situs tersebut bisa mengecek warga yang mengalami stunting secara by name by address. Mulai dari data balita, ibu hamil dan bisa melakukan pemantauan.

Aplikasi itu bisa mengetahui perkembangan stunting, bisa memberikan makanan tambahan dan dicek setiap bulannya apakah ada perubahan atau tidak.

"Berdasarkan capain itu, alhamdulillah Kota Cimahi mendapat penghargaan dari Kementerian BKKBN dengan menyabet juara kedua kota terbaik dalam melaksanakan Praktik Baik Kasus Stunting di Indonesia 2023," sebutnya.

Pihaknya juga membuat logical framework, di mana Dinas Kesehatan (Dinkes) harus berkoordinasi dengan dinas terkait seperti Dispangtan untuk menyuplai makanan tambahan olahan daun kelor. Termasuk, melakukan pemberdayaan keluarga melalui intervensi anggaran ke Dispangtan.

Untuk Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam hal ini pengadaan barang dan jasa, Pemkot Cimahi telah merealisasikan sebesar 96,19% dari target 97,12%. Itu artinya ada peningkatan 60% dari tahun kemarin sementara syarat minimal TKDN itu 40%.

Sementara dari sisi peningkatan pembangunan digitalisasi pihaknya melakukan percepatan layanan, salah satunya dengan hadirnya Layanan Publik Kecamatan Kelurahan Kota Cimahi (Lapak Kami).

Ada juga Mal Pelayanan Publik (MPP) yang mendapatkan apresiasi dari pusat karena adanya aplikasi Srikandi yang merupakan aplikasi untuk mendigitalisasi arsip-arsip.

Sedangkan dalam program pengentasan kemiskinan, lanjut Dikdik, penanganannya dikemas dalam tiga kategori, yakni rescue, recovery dan re-development. Yang sifatnya mendesak itu bagi masyarakat yang tengah sakit dan sama sekali tidak memiliki pangan.

Selanjutnya, recovery pihaknya mencoba membuka kesempatan mengaksesnya lapangan kerja melalui program one product one RW. Sementara untuk re-development diberikan pembinaan khusus dan membuka akses bagi pihak-pihak yang memiliki potensi dalam berbagai bidang.

"Dari semua capaian itu, Pemkot Cimahi juga mendapat Inovation Government Award (IGA) 2023 dan masuk lima besar kota/kabupaten yang memiliki inovasi," tandasnya. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut