Tak Becus Kendalikan Inflasi, Mendagri Copot Jabatan Pj Wali Kota Cimahi

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian mencopot Dikdik S. Nugrahawan dari jabatannya sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi.

Hal itu disampaikan Tito Karnavian dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2023 pada Senin (9/10/2023).

Baca Juga

Bakal Calon Wali Kota Cimahi Ini Tawarkan Solusi Atasi 7 Persoalan Besar Buruh

Tito menyebut, alasan pencopotan jabatan tersebut lantaran tidak adanya progres dari Dikdik dalam pengendalian inflasi di Kota Cimahi.

"Saya sudah berkali-kali menyampaikan pada Kota Cimahi inflasinya tinggi, berasnya naik tidak turun-turun," ucap Tito.

Tito mengaku, dirinya sudah sering mengingatkan Dikdik mengatasi masalah inflasi di Kota Cimahi. Padahal, Kota Cimahi merupakan daerah penghasil cabai.

Baca Juga

Pemkot Cimahi Pastikan Ketersediaan Gas LPG 3 Kg Cukup untuk Setahun

"Saya sudah berkali-kali menyampaikan pada Kota Cimahi inflasinya tinggi, berasnya naik tidak turun-turun. Saya sudah berkali-kali ingatkan tidak juga terkendali padahal dikelilingi daerah penghasil cabai," katanya.

Tito mengatakan, pencopotan jabatan itu sudah dirinya lakukan sejak Sabtu (7/10/2023) lalu. Selain itu, dirinya juga sudah menyiapkan pengganti Wali Kota Cimahi yang baru.

"Saya minta untuk diganti kan sudah diganti dan sudah saya tandatangani hari Sabtu yang lalu untuk diganti dengan wali kota yang baru," ungkapnya.

Baca Juga

Pemkot Cimahi Mulai Seleksi Anggota Paskibraka Jelang Peringatan HUT ke-79 RI

Dalam rapat tersebut, sebelumnya Tito memberikan apresiasi kepada Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi Effendi karena berhasil dalam penanganan inflasi.

Hal itu dibuktikan dengan diraihnya tiga penghargaan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat. Di antaranya nomor satu se-Sumatera dalam penanganan inflasi, kemudian belanja dalam negeri paling tinggi dan merealisasikan belanja tertinggi.

"Saya ucapkan terima kasih kepada bupatinya Pak Drs. Mahdi minggu lalu ada tiga penghargaan kategori yang jurinya dari Kementerian Keuangan dan hadiahnya insentif fiskal artinya diberikan dana insentif daerah tambahan," katanya.

Baca Juga

Sesuai Skema BBWS, Pemkot Cimahi Terus Upayakan Pengentasan Banjir

Atas capaian tersebut, Tito pun merekomendasikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar jabatan Mahdi Effendi diperpanjang.

"Aceh Barat ini bupatinya adalah Pj sudah setahun, saya tahu tidak diusulkan oleh DPRD maupun provinsi tapi saya menyampaikan kepada bapak presiden bahwa tiga-tiganya dapat penghargaan Drs. Mahdi ini, saya minta untuk dilanjutkan sebagai bupati dan sudah disetujui dan Sabtu lalu sudah saya tandatangani SK untuk melanjutkan sampai tahun berikutnya," tandasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya