9 Daerah di Sumedang Rawan Pergerakan Tanah, Warga Diminta Waspada

SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang mengingatkan masyarakat kemungkinan akan terjadinya pergerakan tanah seiring dengan mulai datangnya musim hujan yang diprediksi akan terjadi pada minggu ke-3 November ini.

Kasie Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Sumedang, Adang mengatakan, prakiraan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyatakan jika daerah Sumedang termasuk daerah dengan potensi pergerakan tanah menengah tinggi.

Baca Juga

Gempa Kabupaten Bandung, BPBD Sumedang Pastikan Wilayahnya Tidak Terdampak

"Bila melihat hasil pemetaan pada peta yang kami terima mayoritas wilayah Sumedang akan terjadi potensi pergerakan tanah tinggi," ucap Adang, Senin (13/11/2023).

Dikatakan Adang, ada beberapa daerah di Sumedang yang harus mendapatkan perhatian ekstra terkait potensi pergerakan tanah tinggi ini antara lain Kecamatan Sumedang Selatan, Cimanggung, Pamulihan, Rancakalong, Jatinunggal, Wado, Tanjungmedar, Jatigede dan juga Surian.

"Untuk masyarakat yang memang tinggal di daerah daerah rawan untuk lebih waspada dan hati hati bahkan bila terjadi hal hal yang tidak diinginkan untuk secepatnya mengungsi," ungkapnya.

Baca Juga

Demi Tingkatkan Populasi, Pemkab Sumedang Akan Bangun Kawasan Peternakan

Selain bahaya ancaman pergerakan tanah, kata Adang, memasuki musim hujam ini perlu diwaspadai akan terjadinya banjir.

"Daerah yang perlu perhatian terhadap kemungkinan banjir adalah kecamatan Cimanggung, Jatinangor, wilayah Sumedang kota, Ujungjaya dan Tomo," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah