Kecelakaan Hari Ini di Sumedang, Sopir Ngantuk Minibus Masuk Jurang 3 Tewas

SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Kecelakaan hari ini terjadi di Sumedang berupa mobil minibus warna putih masuk jurang  sedalam 50 meter di Kawasan Dusun Babakan, Desa Sukasirnarasa, Kecamatan Rancakalong, Sumedang, Jawa Barat. Tiga penumpang merupakan satu keluarga meninggal dunia.

Detik-detik video amatir merekam kecelakaan maut itu  dimana minibus nomor polisi B 1487 HKJ terjun ke jurang. Mobil datang dari arah Tanjungsari menuju Ranca Kalong sekitar pukul 05:30 WIB dini hari. Diduga sopir mengantuk hingga kurang konsentrasi hingga menyebabkan sopir membanting setir ke arah kanan dan masuk jurang.

Baca Juga

Kakorlantas Polri: Masih Cek TKP Tabrakan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Mobil-mobil Ringsek Parah

Korban-korban tersebut adalah Didan Mulyadi (24 tahun) warga Kampung Tanah Koja Duri Kosambi Cengkareng, Lia Astuti (24 tahun) warga Dusun Ciseupan Pasir Biru Rancakalong Sumedang, dan Omah Siti (60 tahun) warga Dusun Ciseupan Pasir Biru Rancakalong Sumedang.

Ketiga korban tersebut merupakan satu keluarga, di mana sang sopir adalah menantu dari Omah Siti dan ibu kandung dari Lia Astuti.

Menurut saksi di lokasi kejadian, mobil dari arah Tanjungsari menuju Ranca Kalong yang hendak pulang ke rumahnya, namun sekitar pukul 5:30, diduga kurang konsentrasi, mobil tiba-tiba terjun ke dalam jurang sekedalam 50 meter.

Baca Juga

Jasa Marga Sebut Ada Lebih 10 Mobil dalam Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang  KM92

Petugas kepolisian yang berada di lokasi kejadian membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Sekitar pukul 5:30 mendapat laporan adanya kecelakaan minibus yang terjun ke jurang. Petugas bersama warga berusaha menolong korban yang terjebak di dalam mobil, namun sayangnya ketiga korban tidak bisa diselamatkan karena sempat tenggelam di dalam kolam dengan kedalaman 4 meter.

Ketiga korban tersebut kemudian dibawa ke ruang jenazah RSUD Sumedang untuk dilakukan pemeriksaan. Sementara kecelakaan tersebut ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Sumedang.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta