Sebelumnya, selain video trowongan kembar tersebar luas di media sosial, Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menegaskan, adanya retaknya twin tunnel akibat gempa bumi Sumedang.
"Gempa bumi M 4,8 ini juga menyebabkan adanya sedikit keretakan dinding 'Cisumdawu Twin Tunnel' atau Terowongan Kembar Tol Cisumdawu," ucap Abdul, Senin (1/1/2024).
Pihaknya memastikan, pihak pengelola Tol Cisumdawu telah berada di lokasi untuk asesmen dan tindakan lainnya yang dianggap perlu.
"Atas keretakan itu dipastikan sementara tidak mengganggu lalu lintas dan kondisi masih aman terkendali," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono alias Abenk mengatakan, saat ini dirinya tengah menuju lokasi untuk mengecek bagaimana kondisi itu. Berdasarkan informasi sementara, keretakan itu disebutkannya tidak terjadi.
Editor : Zhafran Pramoedya