get app
inews
Aa Text
Read Next : Dramatis! Tim SAR Evakuasi Belasan Warga Terjebak Banjir di Banjaran Bandung

Tabrakan Kereta di Cicalengka, 8 Unit KA Turangga dan 6 CL Bandung Raya Berhasil Dievakuasi

Jum'at, 05 Januari 2024 | 17:42 WIB
header img
8 Unit KA Turangga dan 6 CL Bandung Raya Berhasil Dievakuasi. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero terus melakukan evakuasi terhadap gerbong kereta yang masih berada di lokasi kecelakaan antara KA Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya di jalur petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, pada Jumat (5/1/2024).

VP Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, hingga pukul 15.00 WIB, pihaknya telah berhasil mengevakuasi 8 unit kereta Turangga dan 6 unit kereta Commuterline Bandung Raya. 

“Sehingga yang masih tersisa di lokasi kejadian yaitu 2 unit lokomotif dan 4 unit kereta. KAI bersama seluruh stakeholders berusaha semaksimal mungkin agar proses evakuasi dapat tuntas dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ucap Joni.

Joni mengatakan, dalam proses evakuasi tersebut, 200 personel dikerahkan yang terdiri dari tim KAI, KAI Commuter, BTP wilayah Jabar Kemenhub, Basarnas, dan Stakeholders terkait lainnya.

Selain itu, KAI juga menggunakan alat berat berupa 1 unit crane, 6 unit dongkrak elektrik, serta peralatan pendukung alat berat lainnya. Adapun material yang digunakan dalam proses perbaikan jalur tersebut yaitu 100 buah bantalan rel.

Sementara update korban dalam kejadian ini, kata Joni, yaitu 4 petugas meninggal dunia yakni Masinis, Asisten Masinis, Pramugara, dan Security. Adapun korban yang mengalami luka-luka berjumlah 33 orang. Saat ini, mereka tengah dirawat di beberapa rumah sakit.

"RSUD Cicalengka 26 orang, RS AMC 2 orang, RS Edelweiss 2 orang, dan RS Santosa 3 orang," tandasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut