BANDUNG,Inews Bandungraya.Id - Bangsa Indonesia memiliki cita-cita untuk memanfaatkan bonus demografi demi mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045. Sehingga eksistensi generasi muda saat ini memiliki peran dalam mewujudkan apa yang menjadi tujuan para pemimpin bangsa ini.
Melalui hal itu, Relawan GoPro bersama Relawan Gempur 08 menggelar talkshow dan diskusi bertajuk “Menjemput Indonesia Emas 2045” di Bandung, Senin (8/1/2024). Kegiatan digelar di Kodjo Coffee Kota Bandung ini dan dimeriahkan oleh para narasumber.
Mereka adalah anak-anak muda yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat. Serta dipantik oleh beberapa narasumber yang berasal dari tokoh muda Jawa Barat, di antaranya Albyrizla, Muhammad Taufik, serta Randhika Maulana selaku Koordinator GoPro Jawa Barat.
Kegiatan diskusi bisik-bisik dengan tema Menjemput Indonesia Emas 2045 ini diharapkan, anak-anak muda sadar untuk ikut serta dalam membantu percepatan dan pembangunan berkelanjutan.
Harapannya anak-anak muda dapat berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang sejahtera baik dari sumber daya manusia, ekonomi, pendidikan, dan sosial. Tentunya kegiatan ini tidak hanya dilakukan di Bandung, akan tetapi berlanjut di kota-kota lainnya di Jawa Barat.
Salah seorang narasumber Albyrizla menjelaskan mengapa perlu mendukung narasi keberlanjutan. Sebab narasi itu menjadi kunci krusial suatu negara Indonesia, bukan hanya tentang melanjutkan roda pembangunan saat ini, tetapi juga mengukir jejak positif untuk generasi Indonesia yang akan datang.
"Semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga keberlanjutan pembangunan, baik dari segi ekonomi, lingkungan, maupun sosial,” ucapnya dihadapan audiens yang hadir.
Sementara Muhammad Taufik menilai, Indonesia Emas 2045 adalah tujuan jangka panjang yang memerlukan tindakan berkelanjutan dari generasi ke generasi. Keberlanjutan bukan sekadar menjalankan pembangunan saat ini, tetapi juga merawat dan meninggalkan warisan positif bagi generasi mendatang.
Kunci utamanya adalah kerja sama dan konsistensi dalam mengikuti master plan rencana pembangunan berkelanjutan yang telah ditetapkan.
"Berbeda pilihan politik boleh saja, tapi kita perlu memiliki visi bersama dan memastikan bahwa setiap generasi tidak hanya melanjutkan, tetapi juga meningkatkan pembangunan yang telah dilakukan sebelumnya. Hal tersebut juga sejalan dengan program dan visi dari Partai Golongan Karya yang akan melanjutkan pembangunan agar Indonesia terlepas dari sebutan negara ketiga,” jelasnya.
Hal senada disampaikan Randhika. Dia menyebutkan, estafet pembangunan harus menjadi kolaborasi antargenerasi. Generasi baru harus mewarisi pemahaman mendalam mengenai kebijakan-kebijakan berkelanjutan yang telah diterapkan sebelumnya.
"Kami ingin menciptakan fondasi yang kuat untuk mewujudkan Indonesia lebih maju, dengan memastikan kesinambungan dalam pembangunan," ucap Koordinator GoPro Jawa Barat ini.
Menurutnya, percepatan adalah kunci untuk mengatasi tantangan zaman yang terus berubah. Dalam konteks Indonesia Emas 2045, kita perlu mempercepat pembentukan sumber daya manusia yang unggul, proaktif, adaptif, dan solutif, dengan dorongan optimisme tinggi untuk percepatan.
"Para pemuda Indonesia harus optimis bahwa anak-anak muda dapat mengatasi setiap rintangan untuk mencapai visi besar kita,” tegasnya. (*)
Editor : Rizki Maulana