Rajo Galan menuturkan, alasan mendukung Ganjar-Mahfud, karena kedua tokoh bangsa itu tidak memiliki catatan hitam kasus pelanggaran HAM masa lalu. Selain itu, Ganjar-Mahfud merupakan perwujudan harapan generasi muda, khususnya rakyat kecil.
“Pak Ganjar anak seorang polisi berpangkat rendah. Begitu pun Prof Mahfud. Ini harapan bagi kami yang bukan anak siapa-siapa, khususnya kader Gema Pasundan yang mempunyai cita-cita menjadi pemimpin bangsa,” tutur Rajo Galan.
Dalam deklarasi tersebut, Gema Pasundan juga menyampaikan Mandat Juang atau amanah bagi Ganjar-Mahfud jika menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024. Salah satu poinnya adalah mengamalkan Pembukaan UUD 1945.
“Paling inti bagi kami adalah pendidikan. Kemudian, fakir miskin yang terlantar harus dirawat oleh negara. Siapa lagi kalau bukan oleh Pak Ganjar dan Prof Mahfud,” ucapnya.
Editor : Ude D Gunadi